Selamat Tinggal Politik Cebong -Kampret dan “Selamat Datang Politik Kebhinekaan”

Semua ini bermula dari Pilpres 2019, yang terkenal sebagai Pilpres Cebong versus Kampret. Petahana Joko Widodo (Jokowi) yang kali ini berpasangan dengan Ma’ruf Amien berhadap- hadapan dengan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno. Para pendukung Prabowo-Sandi umumnya berlatar-belakang kelompok Islam-Nasionalis sedangkan pendukung Jokowi- Ma’ruf Amien umumnya berlatar belakang sekular-nasionalis. Pada masa kampanye, kedua pihak cukup sengit memperjuangkan masing-masing kandidatnya.

Dalam komunikasi politiknya, kelompok Sekular – nasionalis mengklaim dirinya paling Pancasilais dan pembela NKRI harga mati sekaligus mengolok-olok lawan dengan julukan Kadrun alias kadal gurun dan kampret, sesuatu yang membangkitkan amarah sekaligus menimbulkan garis pemisah sosial yang semakin kentara di tengah masyakarat.

Baca Juga :  Handie Talkie Versi Terbaru, Satellite on The Move dan Pembangunan Command Center Segera Direalisasikan

Share Article :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *