Motivator Ayu Kyla Membangkitkan Motivasi Napi Dengan Hipnoterapi

Share Article :

URITANET, –

Metode Hipnoterapi menjadi cara untuk bisa membangkitkan motivasi para napi. Seperti halnya metode hipnoterapi yang Ayu Kyla gunakan untuk membangkitkan motivasi para narapidana (Napi, red). Yakni hanya dengan mendekatkan diri kepada orang yang ditanganinya, memahami karakter, tingkah laku, sifat dan kepribadian orang yang ditangani. Hingga orang yang ditanganinya menceritakan sendiri keluh kesah dan masalahnya untuk bisa menyelesaikannya, ucap Ayu.

Seperti paska peristiwa tragis yang menimpa para napi di Lapas Tanggerang, Ayu sebagai motivator Lapas yang biasa menangani narapidana berupaya keras untuk memberikan motivasi agar agar para napi tetap semangat menjalani masa hukuman.

Ayu pun menjelaskan bahwa kebakaran yang terjadi adalah kecelakaan murni tidak ada unsur kesengajaan apapun. Murni musibah tersebut diakibatkan oleh aliran pendek listrik, dari pihak Lapas pun, dalam hal ini Dirjenpas sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian agar bisa diusut tuntas permasalahannya.

Baca Juga :  Panglima TNI dan Ketua Dharma Pertiwi Kunjungi Desain dan Produk Hasil Buah Tangan Korcab NTB

Memang banyak dugaan yang menyinggung atas terbakarnya Lapas Kelas I  Tangerang tersebut, tetapi Ayu Kyla sebagai motivasi Lapas dan Rutan diakuinya hanya mempunyai akses untuk  memotivasi narapidana. Tidak ada kewenangan lebih dalam untuk mengetahui apa yang terjadi, tinggal menunggu hasil dari penelusuran pihak kepolisian apa penyebab terjadinya kebakaran .

Buat Ayu fasilitas Rutan dan Lapas di indonesia sudah memadai seperti adanya pemberitahuan bila suhu di dalam melebihi dari normal, wilayah bebas korupsi (Lapas Tangerang sudah masuk dalam wilayah bebas korupsi, red), bahkan sudah dilengkapi  seperti alat alat pemadam kebakaran yang tersedia.

Baca Juga :  Lokakarya Perfilman Dalam Rangka RAKERNAS Ke-2 PB PARFI

Pelatihan di Rutan dan Lapas untuk menanggulangi bencana pun seperti banjir dan kebakaran sudah disediakan. Tidak itu saja para napi sudah diberikan pelatihan bagaimana cara menanggulanginya. Tak terkecuali semua petugas wajib diikut sertakan saat pelatihan tersebut. Karena bencana tidak tau kapan dan dimana akan terjadi.

Dan untuk keluarga korban narapidana yang ditinggalkan, Ayu Kyla bersama tim Gavra Mandiri sudah menghubungi keluarga korban narapidana yang meninggal untuk menemuinya. Jadi Gavra Mandiri dan pihak Lapas akan berkolaborasi untuk menemui keluarga korban narapidana, dan secara khusus terjun langsung menemui dan memberikan motivasi kepada keluar korban narapidana yang meninggal, papar Ayu mengakhiri.

)**Jegegkumbanghitam

Share Article :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *