Pasar Senen Salip Gambir, Jadi Stasiun Terpadat di Jakarta untuk KA Jarak Jauh Sepanjang 2025

Stasiun Pasar Senen mencatatkan diri sebagai stasiun dengan jumlah pelanggan Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) terbanyak di wilayah Daerah Operasi 1 (Daop 1) Jakarta sepanjang tahun 2025.

Uritanet – Jakarta, 2 Juli 2025 — Stasiun Pasar Senen mencatatkan diri sebagai stasiun dengan jumlah pelanggan Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) terbanyak di wilayah Daerah Operasi 1 (Daop 1) Jakarta sepanjang tahun 2025. Berdasarkan data terbaru dari PT Kereta Api Indonesia (Persero), Pasar Senen melayani hingga 2.118.336 penumpang, mengungguli Stasiun Gambir yang mencatat 1.481.853 penumpang.

Pencapaian ini menandai pergeseran pola keberangkatan penumpang dari Jakarta yang sebelumnya didominasi oleh Stasiun Gambir, yang dikenal sebagai terminal keberangkatan utama untuk KA eksekutif. Pasar Senen, yang banyak melayani kelas ekonomi dan campuran, justru menunjukkan lonjakan signifikan dalam minat masyarakat.

Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, mengungkapkan bahwa tingginya angka keberangkatan dari Pasar Senen mencerminkan kepercayaan masyarakat terhadap peningkatan kualitas layanan KAI di semua kelas.

“Kami melihat bahwa masyarakat semakin percaya dan nyaman menggunakan kereta api, baik kelas ekonomi maupun eksekutif. Hal ini juga didorong oleh momentum libur sekolah dan kemudahan pemesanan tiket digital,” ujar Ixfan.

Secara total, sepanjang Januari hingga Juni 2025, Daop 1 Jakarta telah melayani 4.861.981 penumpang KAJJ. Lonjakan tertinggi terjadi pada bulan Juni, dengan 944.776 pelanggan, meningkat 12 persen dari bulan-bulan sebelumnya.

Baca Juga :  KASAD Jenderal Dudung Resmikan Kawasan Agrowisata Tekno 44 di Banyuasin Sumatera Selatan

Selain Pasar Senen dan Gambir, stasiun lainnya yang juga mencatat angka signifikan adalah Bekasi dengan 651.533 penumpang dan Jatinegara sebanyak 225.019 penumpang. Sementara itu, Stasiun Jakarta Kota mencatat jumlah terkecil, hanya 376 penumpang, seiring dengan dihentikannya layanan KAJJ di stasiun ini sejak diberlakukannya GAPEKA 2025.

KAI Daop 1 Jakarta berkomitmen untuk terus melakukan pembenahan dan peningkatan layanan di seluruh stasiun, termasuk memperluas fasilitas penumpang, menjaga ketepatan waktu, dan memperkuat standar keselamatan.

“Kami ingin memastikan bahwa seluruh lapisan masyarakat, dari berbagai segmen, bisa mengakses layanan kereta api dengan nyaman dan aman,” tambah Ixfan.

Fenomena meningkatnya keberangkatan dari stasiun non-utama ini juga menjadi indikasi bahwa penyebaran pusat mobilitas warga Jakarta kian merata, seiring dengan pertumbuhan wilayah dan konektivitas antarmoda yang lebih baik.

**Benksu

Bagikan ke orang lain :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *