Berdasarkan siaran resmi Kodam Mulawarman (04/01), bom milik militer Jepang itu ditemukan secara tak sengaja oleh dua orang pemburu babi hutan. Ketika ditemukan, benda itu dalam kondisi terkubur di dalam tanah.
Lalu oleh para pemburu babi tanahnya digali dan bom itu ditaruh di lokasi dan segera melaporkan temuan itu. Informasi temuan bom sisa Perang Dunia II itu diterima pertama kali oleh Komandan Koramil 0913/Penajam, Kapten Inf Marthinus Apuy.
Lalu Danramil melapor ke Komandan Kodim 0913/PPU,Letnan Kolonel Inf Arfan Affandi. Setelah mendapat laporan itu, Letkol Inf Arfan Affandi bersama prajurit TNI langsung menuju lokasi temuan bom untuk memastikan informasi. Dan ternyata informasi itu benar adanya.
Share Article :