Uritanet, Jakarta –
Michael B. Jordan kembali ke kursi sutradara untuk menggarap remake film klasik tahun 60-an. Berdasarkan kabar yang beredar, bintang Creed tersebut akan menyutradarai The Thomas Crown Affair versi terbaru.
Menyadur laporan dari The Hollywood Reporter (13/9), Michael B. Jordan akan menyutradarai sekaligus membintangi remake The Thomas Crown Affair di Amazon MGM (Metro-Goldwyn-Mayer)
Studios.
Remake ‘The Thomas Crown Affair’ ini telah menjadi proyek lama yang ditunggu – tunggu oleh Michael B. Jordan. Dia-lah yang pertama kali mengajukan ide adaptasi ini ke Metro Goldwyn Mayer pada 2016.
Versi baru Jordan ini diambil dari film peraih Oscar tahun 1968 dengan judul yang sama, yang dibintangi oleh mendiang Steve McQueen dan Faye Dunaway. Film tersebut juga pernah di-remake pada 1999 dengan dibintangi oleh Pierce Brosnan, bersama Rene Russo dan Denis Leary.
Film orisinal The Thomas Crown Affair (1968) sendiri mengisahkan seorang pengusaha kaya sekaligus pecinta olahraga bernama Thomas Crown (Steve McQueen) yang gemar memacu adrenalin dengan merencanakan perampokan bank yang rumit.
Hidup dengan dua identitas, sang pengusaha menikmati perannya sebagai perampok hingga seorang penyelidik asuransi, Vicki Anderson (Faye Dunaway), berhasil melacaknya. Hal ini membawa mereka ke dalam hubungan asmara.
Setelah mengakuisisi MGM, Amazon mengumumkan pada tahun 2023 bahwa mereka akan me-reboot The Thomas Crown Affair. Ini sebagai upaya mereka merealisasikan remake baru setelah upaya sebelumnya dengan Pierce Brosnan gagal dan tersendat dalam proses pengembangan.
Michael B. Jordan meraih kesuksesan besar dengan Creed III, yang menjadi film paling sukses dalam trilogi Creed. Film ketiga ini menampilkan Jordan kembali berperan sebagai Adonis ‘Donnie’ Creed, bersama Tessa Thompson dan Jonathan Majors.
Creed III menghasilkan pendapatan sebesar $276,1 juta di box office global. Pada November tahun lalu, diumumkan bahwa Jordan akan kembali menjadi sutradara sekaligus membintangi Creed 4.
Aktor kelahiran Februari 1987 itu juga kembali bekerja sama dengan sutradara Black Panther, Ryan Coogler, untuk menggarap film bertema vampir dengan mengambil setting di era Jim Crow di Amerika Selatan.
)**The Hollywood Reporter/ ist