Uritanet, Jakarta –
Diberitakan sebanyak 2.100 Tali Pusat dari klien pasien yang tersimpan di Bank Tali Pusat Cordlife Singapura rusak dan mengakibatkan Cordlife selaku bank darah tali pusat pertama atau Celltech di Singapura, dan pemain industri terkemuka di Asia tersebut dilarang beroperasi.
Prof.Dr.Deby Vinski, MSc, Ph.D yang memimpin World Council for Preventive, Regenerative and Anti-Aging Medicine (WOCPM) dan World Council of Stemcell (WOCS), terkait hal tersebut mengungkapkan keprihatinannya.
Share Article :