Rumah Sakit Diminta Pahami Perlindungan Data Pribadi Masyarakat Aman

Uritanet, Jabar –

Ikatan Ahli Manajemen Administrasi Rumah Sakit Indonesia (IAMARSI) Jawa Barat menggelar Webinar bertemakan “Bagaimana Penerapan Perlindungan Data Pribadi Jika Ditinjau dari PMK 24 Tahun 2022” (23/6).

“Issue ini sangat perlu dibahas agar lebih selaras antara Peraturan Perlindungan Data Pasien dengan PMK 24 Tahun 2022 untuk kepentingan semua insan baik Rumah Sakit dan Masyarakat”, demikian ujar Ketua Umum Pengurus Pusat IAMARSI Dr. Hariyadi Wibowo, SH, MARS.

Webinar IAMARSI Jabar

Selanjutnya Ketua Umum Pengurus Pusat IAMARSI Dr. Hariyadi Wibowo, SH, MARS menambahkan bahwa seluruh Regulasi Pemerintah selalu kami dukung dengan penyelarasan yang baik untuk kepentingan semua Rumah Sakit dan Masyarakat.

Didalam perhelatan Webinar IAMARSI Jawa Barat ini diharapkan Rumah Sakit wajib mengerti Keselarasan Peraturan Penerapan Perlindungan Data Pribadi. Bagaimana Penerapan Perlindungan Data Pribadi Jika Ditinjau dari PMK 24 Tahun 2022.

Ini merupakan tema dan Issue yang sangat disoroti saat ini yang dimana IAMARSI (Ikatan Ahli Manajemen Administrasi Rumah Sakit Indonesia) melalui Pengurus Wilayah Jawa Barat melaksanakan diskusi dan kupas awal issue tersebut.

Sedangkan Ketua IAMARSI Pengurus Wilayah Jawa Barat DR. Dr. Dicky Yulius, MARS, FISQua menyampaikan bahwa webinar tercipta dikarenakan issue dan pertanyaan Rumah Sakit dan Masyarakat yang belum terjawab secara menyeluruh, dan Webinar ini merupakan awal untuk mengupas lebih tuntas Seminar dan Workshop serta Karya Ilmiah yang akan berlangsung awal Oktober 2023 nanti yang di nakhodai Dr. Timbul Mei Silitonga, MARS di Bandung, Jawa Barat.

Baca Juga :  Menko PMK Tinjau RSUD OKU Timur

Sebelumnya, IAMARSI Jawa Barat telah menyelenggarakan acara Seminar Online dengan Tema “ Implementasi Regulasi Rekam Medis Apakah Mungkin “  (11/3) yang di Nakhodai DR (Cand) Prando Wandi Situngkir, S.Kom, MMRS, yang dihadiri pula Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat Dr. Nina Susana Dewi, SpPK(K), M.Kes, MMRS mewakili Gubernur Jawa Barat DR. H. Mochamad Ridwan Kamil, S.T., M.U.D.

Perlu diketahui pula bahwa IAMARSI (Ikatan Ahli Manajemen Administrasi Rumah Sakit Indonesia) akan mengadakan MUNAS dan PIT ke 2 di Bandung, Jawa Barat. Dimana diketuai oleh DR (Cand). Prando Wandi Situngkir, S.Kom, MMRS yang diadakan Juni tahun 2024 mendatang. Dibantu tim inti diantaranya DR. Uu Sunarya, S.Kep. Ns, M.Kes dan Rini Siti Haerani, S.P, MARS, CHRM serta tim yang lainnya.

Baca Juga :  Berharap Kemenkes Mengeluarkan Izin Edar Penggunaan Alkes Kit Vaknus

Disisi lain, DR. Dr. Dicky Yulius, MARS, FISQua pun menyampaikan Ide dari seluruh Panitia IAMARSI PW Jawa Barat dengan membentuk wadah bagi seluruh anggota serta calon IAMARSI dan Rumah Sakit dengan nama Ruang. Dimana , seluruh anggota dan calon anggota dapat berbicara dengan tema yang sangat menarik dan mendapatkan Ilmu di RuangMars.

Peserta Webinar IAMARSI Jawa Barat

“RuangMars dibentuk dengan filosofi yaitu merupakan akronim sebagai Master Rumah Sakit sehingga gelar MKes, MMRS atau sejenisnya masih dalam lingkup yang sama. Sekaligus memiliki akronim Mars yaitu sebagai Membahas/Mengkaji Aneka topik Rumah Sakit. Dan melalui kegiatan webinar RuangMars kita dapat mengkaji/ membahas aneka topik perumahsakitan”, tukas DR. Dr. Dicky Yulius, MARS, FISQua.

Terakhir Sekjen Pengurus Pusat IAMARSI, Dr. Nungky, M.S, M.Kes, FISQua memperkenalkan IAMARSI secara menyeluruh yang dimana keanggotaan IAMARSI terus bertambah yang tujuannya adalah untuk meningkatkan dan memperkuat limu Manajemen dibidang Rumah Sakit.

Dr. Erythrina, MMRS, FRSPH selaku Ketua Panitia penyelenggara webinar dinilai berhasil mengantarkan pengetahuan mengenai tema ini untuk seluruh Insan, yang dibantu bersama Panitia IAMARSI Pengurus Wilayah Jawa Barat.

)***tjoek

Share Article :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *