Uritanet – Jakarta, 28 Juni 2025 — Guna mendukung pelaksanaan BTN Jakarta International Marathon 2025, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 1 Jakarta menunjukkan langkah cepat dan solutif dengan menambah titik keberangkatan bagi para pelanggan kereta api jarak jauh (KAJJ). Sebanyak 11 KA yang biasanya hanya berangkat dari Stasiun Gambir, akan diberhentikan sementara di Stasiun Jatinegara untuk melayani naik penumpang.
Langkah ini akan diberlakukan khusus pada Minggu, 29 Juni 2025, hari pelaksanaan event maraton internasional yang diperkirakan memicu penutupan atau pengalihan arus lalu lintas di sejumlah titik strategis Ibu Kota, termasuk kawasan sekitar Monas dan Gambir.
“Penambahan layanan ini merupakan bentuk dukungan kami terhadap kelancaran event berskala internasional yang digelar di Jakarta. Sekaligus memastikan pelanggan KAI tetap bisa melakukan perjalanan dengan lancar dan tepat waktu meski akses menuju Gambir terganggu,” ungkap Ixfan Hendriwintoko, Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta.
Stasiun Alternatif yang Strategis
Keputusan untuk mengalihkan naik penumpang ke Stasiun Jatinegara dipilih secara strategis. Lokasi stasiun yang lebih mudah diakses dari arah timur dan selatan Jakarta menjadikannya alternatif ideal bagi masyarakat yang akan bepergian menggunakan KA jarak jauh.
Langkah ini juga dinilai sebagai solusi jitu untuk menghindari potensi keterlambatan akibat kemacetan lalu lintas di pusat kota selama marathon berlangsung.
Berikut daftar 11 KA yang akan berhenti di Stasiun Jatinegara:
KA Argo Semeru – Surabaya Gubeng, berangkat 06.20 WIB
KLB Purwojaya – Kroya, berangkat 07.10 WIB
KA Parahyangan – Bandung, berangkat 07.30 WIB
KA Taksaka – Yogyakarta, berangkat 07.45 WIB
KA Argo Bromo Anggrek – Surabaya Pasar Turi, berangkat 08.20 WIB
KA Argo Dwipangga – Solo, berangkat 08.50 WIB
KA Gunung Jati – Semarang Tawang, berangkat 09.00 WIB
KA Batavia – Solo, berangkat 09.35 WIB
KA Sembrani – Surabaya Pasar Turi, berangkat 10.30 WIB
KA Manahan – Solo, berangkat 10.20 WIB
KA Cakrabuana – Cirebon, berangkat 10.50 WIB
Responsif Hadapi Tantangan Kota Metropolitan
Rekayasa ini mencerminkan bagaimana layanan publik seperti KAI siap beradaptasi dengan kebutuhan kota metropolitan yang dinamis. Ixfan menambahkan, “Kami ingin menunjukkan bahwa meski Jakarta menjadi tuan rumah event besar, pelayanan transportasi tetap harus berjalan dengan baik. Inilah bentuk kesiapan kami sebagai operator transportasi nasional.”
KAI juga mengimbau calon penumpang untuk datang lebih awal ke stasiun alternatif dan memantau informasi terbaru melalui kanal resmi KAI, baik aplikasi KAI Access, media sosial, maupun layanan customer service 121.
Dengan kombinasi dukungan terhadap ajang olahraga internasional dan kepastian pelayanan publik, KAI kembali menegaskan komitmennya sebagai penyedia transportasi yang andal dan adaptif.
**Benksu