Uritanet, Jakarta –
“Insya Allah nggak, saya nggak sanggup karena mengalami kekerasan. Saya trauma,” ucap Bang Saipul Jamil saat di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan (28/7).
Bagi Bang Saipul Jamil, Dewi Perssik memang cantik. Namun perlakuannya kasar sehingga membuatnya tak kuat hidup bersama penyanyi yang dijuluki si Goyang Gergaji itu.
Seperti diketahui, saling buka aib ranjang hingga orientasi seksual menjadi bahan pembahasan konflik antara Bang Saipul Jamil dan Dewi Perssik di media sosial. Apalagi kemudian dikait kaitkan dengan keinginan balik kembali kepada Dewi Perssik.
Bang Saipul Jamil pun secara tegas menolaknya, karena dirinya sudah memutuskan menceraikan Dewi Perssik di tahun ketiga rumah tangganya yang kerap mendapat KDRT.
“Kalau cantik, siapa yang tidak mengakui kecantikannya. Tapi saya tidak butuh istri cantik tapi keras kelakuannya kasar terhadap suami,” tegas Bang Saipul Jamil.
Dahulu saat Bang Saipul Jamil masih lengket dengan Dewi Perssik kerap saling memanggil dengan kalimat Papi dan Mami meski setelah keduanya bercerai.
Lantas mengapa semua itu kini dilakukannya, dibukanya ?
“Nggak tau kenapa, mungkin karena (dulu) saya sayang. Saya tahan karena cinta,” ucap Bang Saipul Jamil.
Tapi kini satu per satu keburukan Dewi Perssik dibukanya. Seiring dengan masa lalu Bang Saipul Jamil yang kerap disebut penyuka sesama jenis, hingga melakukan kekerasan seksual kepada remaja laki-laki di bawah umur dibeberkan lagi.
Dan masalah itu sesungguhnya sudah berlalu, lanjut Bang Saipul Jamil, bahkan sudah ditebusnya dengan hukuman 6 tahun penjara.
Perseteruan Dewi Persik dan Bang Saipul Jamil nampaknya terus berlanjut, bahkan kini mereka berencana akan saling melaporkan, saling Somasi.
Terkait Dewi Persik yang akan melaporkan Bang Saipul Jamil, dirinya mempersilakan, karena ini adalah negara hukum. Dan Bang Saipul Jamil mengingatkan untuk melaporkannya yang benar-benar terjadi. Jangan mengada-ngada.
Sementara itu, kuasa hukum Bang Saipul Jamil, Raja Simanjuntak menegaskan kembali bahwa jika somasinya diabaikan Dewi Perssik, King Saipul Jamil didampingi Raja Simanjuntak, kuasa hukumnya siap melaporkan Dewi Perssik ke Polisi.
Raja Simanjuntak pun sudah mengantongi surat kuasa dari King Saipul Jamil untuk melaporkan Dewi Perssik ke Polda Metro Jaya.
“Saya menyampaikan, pertama mendapat kuasa dari King Saipul Jamil, saya tunjukkan dulu kuasanya per tanggal 24 Juli kuasa ini kami gunakan untuk laporan ke Polda Metro Jaya,” ucap Raja Simanjuntak.
Lebih lanjut, Raja Simanjuntak menerangkan, bahwa sebelum membawa masalah itu ke jalur hukum, pihaknya lebih dulu melayangkan somasi.
“Somasi ini bertujuan untuk mendapatkan klarifikasi dari Dewi Perssik, atas sejumlah pernyataan-pernyataan yang disampaikan lewat media sosialnya, “ tegas Raja Simanjuntak.
Menurut Raja Simanjuntak, sebelum laporan dibuat, langkah-langkahnya memastikan surat somasi atau klarifikasi bahwa saudari Dewi Perssik maksud dan tujuan yang disampaikan di dalam surat somasi.
“Kalau saya lihat permasalahan mengupload share di sosial media, beberapa Dewi Perssik di dalam somasi kami sampaikan,” jelas Raja Simanjuntak.
Raja Simanjuntak menyebut bahwa wanita yang akrab disapa Depe itu telah diberikan waktu selama 3×24 jam untuk mengklarifikasi semua pernyataan-pernyataan yang telah disampaikannya melalui media sosialnya. Apabila tidak, maka King Saipul Jamil tak menutup kemungkinan untuk melaporkan pemilik Goyang Gergaji tersebut ke pihak berwajib.
“Nggak usah lama-lama, hanya menyampaikan spontanitas dengan sadar tiga hari, nanti isi daripada surat kami itu somasi dan klarifikasi,” tegas Raja Simanjuntak lagi.
Perseteruan sengit antara Dewi Perssik dan Saipul Jamil hingga saat ini memang masih terus berlanjut. Pemicunya dimulai saat lelaki yang mengganti namanya menjadi King Saipul Jamil itu menyindir Dewi Perssik soal hewan kurban. Dari sanalah, kemudian mereka berdua saling sindir membuka aib masing-masing.
Demikian hal tersebut diungkapkan langsung oleh kuasa hukumnya, Raja Simanjuntak di Sekretariat Serikat Wartawan Indonesia (SWI) di Puri Paso, Jakarta Selatan (28/7).
)**tjoek