Semarak Prambanan Slank Concert ‘Beautiful SMILE Indonesia’ Turut Hadirkan UKM Slankpreneurs

Share Article :

Uritanet, – Grup musik legendaris SLANK, menancapkan standar baru di Pelataran Candi Prambanan, Yogyakarta, saat menggelar konsernya (17/12). Dihadiri sejumlah tokoh bangsa seperti Menkopolhukam Mahfud MD dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo  yang digadang-gadang masyarakat sebagai ‘Calon Presiden 2024’ . Bahkan Ganjar didaulat ikut menyanyikan “Terlalu Manis.” Tak ayal ribuan Slankers dari berbagai kota dan pelosok yang tumpah-ruah di Prambanan, makin bergairah, namun tetap tertib dan terkendali. Sekaligus pula, elemen baru yang membuat “Beautiful SMILE Indonesia” ini makin istimewa adalah kick-off Slankerpreneur.

Berkat kerjasama dengan Bank Jateng, Slank menegaskan kedewasaan mereka dengan tekad memajukan bisnis UKM dari Slanker dan tidak berhenti sebatas seremoni belaka. Bank Jateng mengambil peran agar rekrutmen, mitigasi, pendidikan dan perluasan skala bisnis UKM dari Slankpreneur ini terjamin kesinambungan dan perluasan pasarnya, sebut Supriyatno, Direktur Utama Bank Jateng.

Selain kematangan Slank, tampil pula Endank Sukamti, Vina Panduwinata, Stars & Rabbit. Sebagai band pembuka, Endank Soekamti yang merupakan aset musik Yogyakarta tampil gahar. Lahir tahun 2001 dan eksis hingga sekarang, Endank Soekamti diawaki Erix (Bass dan Vokal ) Dory (Gitaris) Tony (Drum) menggelontorkan sejumlah lagu seperti Semoga Kau di Neraka, Pejantan Tambun, Pengen Kawin, Rayuan Pulau Kelapa, Angka 8, dan sebagainnya.

Baca Juga :  100 Paket Sembako Dari Zee Zahra, Haidar Yaafi, Dan Wita Subrata

Giliran berikutnya, Diva musik Indonesia Vina Panduwinata hadir mencairkan suasana. Lagu-lagu Aku Makin Cinta, September Ceria, Aku Melangkah Lagi, Di Dadaku Ada Kamu, membuat ribuan penonton menikmati nostalgia dari suara emas Vina yang sekarang sudah 63 tahun.

Dilanjutkan Stars @ Rabbit. Band beranggotakan Elda Suryani dan Didit Saad membawakan lagu-lagu yang dirilis dalam EP Far Away From Land: 13 Miles Offshore, While We Beat the Waves, serta Soul Whispers.

“Misi kami ingin merekatkan kembali komitmen kebangsaan, kebhinekaan dan kemajemukan. Kita hidup bersama, dengan harmoni dan menghargai perbedaan,” tukas Ivanka bassist Slank.

Slank tampil perkasa dengan formasi lengkap: Bimbim (drum), Kaka (vokal), Ridho dan Abdee (gitar). Mereka mengajak Slankers untuk bersama-sama merayakan ultah Slank ke-39 ini.

“Mari kita tebar senyuman dan berbagi kebahagiaan di ultah Slank ini. Setuju, kita ajak Pak Ganjar membacakan 13 ajaran Slank yang tidak sempurna?” teriak Bimbim berulang. Ganjar Pranawo tak kuasa menolak permintaan massa ini. Merinding saat sekuel ini berlangsung. Komitmen anak muda untuk menghargai perbedaan, sekaligus berjiwa merdeka dan berusaha untuk mendiri.

Sementara itu, Hendra Noor Saleh, Direktur Utama BOS, dari promotor Peace x BOS mengungkapkan rasa syukur bahwa Beautiful Smile di Prambanan telah meraih sukses besar.

Baca Juga :  God Bless 49 Tahun …

“Melaksanakan konser musik dengan baik dan tertib, itu sudah keharusan. Tapi kami bangga, misi memajukan UKM, khususnya menyiapkan roadmap Slankerpreneur, mendapat support maksimal dari beragam stakeholders. Semoga tahun depan, rangkaian tur Slank 40 tahun, lebih meriah dan bermakna untuk bangsa,” sebut Hendra Noor Saleh.

Untuk itu, promotor Peace x BOS mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada pemerintahan pusat maupun daerah, Kraton Kesultanan Yogyakarta, kepolisian Jateng dan DIY, TWC Prambanan dan masyarakat Jateng dan Yogya, sehingga misi mulia ini berjalan lancar dan sukses. Ramainya kembali pementasan musik, tentunya berdampak positif pada UKM setempat maupun sektor pariwisata.

Semangat gotong royong dari Tour Slank di Prambanan juga mendapat dukungan dari Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, komunitas Ikatan Motor Indonesia (IMI), Bank BRI, Super Air Jet (SAJ), Kopi Kapal Api, Kopi ABC, Dish Wash Bio Plus, Blaster, Marski Beauty Care, Deterjen Sayang, Podlott, Crystalin, Chizmill, Fullo, Mitsubishi Motors dan Von Dutch.

Slank juga mengajak sekelompok animator millennial Indonesia yaitu Dream Catcher dan Dosy Omar selaku Movie Documenter yang pernah menggarap film dokumenter Slank.

)***Yuri Algha/Gun Gondrong

 

Share Article :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *