Kasus Gagal Ginjal Anak Meningkat, BPOM Harus Direfromasi dan Diberikan Sanksi

Hasan Basri yang akrab disapa HB juga mendorong kepada pemerintah daerah untuk bergerak cepat melakukan deteksi dini dan siaga dalam melayani pasien anak dengan gagal ginjal akut. Apalagi, sejumlah daerah belum memiliki layanan cuci darah untuk anak atau hemodialisa yang terbatas.

Sentor asal Kalimantan Utara itu pun mendorong Pemerintah untuk membuat kebijakan dan mengalokasikan anggaran khusus untuk menangani kasus ini agar dapat membantu masyarakat ekonomi rendah yang anaknya menderita tanda-tanda gagal ginjal akut.

Baca Juga :  Bakti Sosial dan Aksi Donor Darah Amos Cozy Hotel & Convention Hall Jakarta Bersama LCI Distrik 307 A1 Zona 1B, IWAPI dan PMI

Penetapan kasus ini sebagai KLB dapat memudahkan koordinasi berbagai pihak terkait, baik di lintas daerah dan provinsi, maupun secara nasional.

“Tentunya juga akan menyempurnakan sistem penanganan kasus dan mengoptimalkan SDM kesehatan, serta penanggulangan fenomena penyakit ini,” tuturnya mengakhiri.

)**tjoek

Share Article :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *