Kawal Gerakan Mengembalikan UUD1945 Naskah Asli

Menurut LaNyalla, tanpa budi pekerti, tanpa nasionalisme, tanpa patriotisme dan tanpa ideologi serta ilmu agama, generasi yang dihasilkan hanya akan menjadi lawan di masa depan. Dan ditambahkannya, semua pihak harus membuka sejarah, membaca pemikiran-pemikiran luhur para pendiri bangsa.

“Baca ulang pikiran-pikiran Ki Hadjar Hardjo Utomo saat beliau mendirikan PSHT 100 tahun yang lalu. Kita harus membaca kembali watak dasar dan DNA asli sistem demokrasi bangsa ini, di mana para pendiri bangsa telah sepakat menggunakan sistem syuro yang menjadi ciri utama demokrasi Pancasila,” ulas LaNyalla.

Baca Juga :  Bahlil Lahadalia, Ketua Umum DPP Partai Golkar : Partai Golkar Menuju Kemenangan Menyongsong Indonesia Masa Depan

Share Article :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *