Sementara itu, Senator Indonesia Dr. H. Hilmy Muhammad, M.A. menjelaskan, pada masa lalu, peran santri dalam mewujudkan kemerdekaan Indonesia adalah dengan perang fisik. Dimulai dari Perang Padri, Perang Jawa, hingga perjuangan gerakan rakyat (civil society). Perjuangan itu pun berlanjut ke jalur diplomasi hingga kemerdekaan dan berhasil membuat kesepakatan tentang dasar-dasar negara.
Kesepakatan itulah yang kita rasakan hingga saat ini dalam bingkai Empat Pilar, Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI, UUD NRI 1945. Oleh sebab itu, santri memiliki tuntutan peran ganda. Tidak hanya tuntutan keagamaan, tetapi juga tuntutan kebangsaan.
Share Article :