Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo dalam amanat tertulisnya yang dibacakan Danrindam Siliwangi mengatakan,dalam penugasan di Papua nanti,masalah yang dihadapi tidak jauh berbeda dengan kondisi latihan yang telah dijalani. “Karena itu,perlu improvisasi dan kreasi tinggi mengingat kondisi yang dihadapi di lapangan akan sedikit berbeda dengan latihan,terutama berkaitan dengan kondisi alam,suku, rasa,adat istiadat,dan budaya,serta agama,”kata Danrindam Siliwangi.
Pangdam Siliwangi mengatakan,tidak mau mengorbankan prajurit. Tentara harus menang,bawa senjata,dan bisa menembak. Jangan terlalu khawatir dengan kebijakan hukum yang ketat karena dapat menurunkan semangat tempur prajurit. “Jangan takut! Pilihanmu adalah lebih baik disidang daripada kamu yang mati. Yang tahu situasi adalah kalian bukan kami yang di belakang. Tapi,kami yakin,kamu yang memenangkan pertempuran,”kata Pangdam Siliwangi,Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo dalam amanatnya yang dibacakan oleh Danrindam Siliwangi.
(Git/rilis)