Gunawan Paggarau, Ketua Umum KFT : Pentingnya Kolaborasi Untuk Kemajuan Perfilman Indonesia

Uritanet, Jakarta –

Gunawan Paggarau, Ketua Umum KFT menekankan pentingnya kolaborasi untuk kemajuan perfilman Indonesia. Sekaligus menyampaikan apresiasi atas dukungan yang diterimanya namun menegaskan bahwa ia tidak akan mencalonkan diri sebagai Ketua KFT.

“Ke depan, diperlukan kolaborasi yang lebih erat antara pemerintah, pelaku industri, dan masyarakat untuk memastikan keberlanjutan dan kemajuan perfilman Indonesia. Saya akan fokus pada BPI untuk kolaborasi bagi kemajuan kita bersama,” ujarnya.

Perlu diketahui, Rapat Pra Kongres KFT 2024, yang menjadi bagian dari persiapan Kongres Persatuan Karyawan Film dan Televisi Indonesia, telah dilaksanakan dengan sukses di Lantai 4 Gedung Usmar Ismail, Jakarta Selatan (26/11). Rapat ini dihadiri oleh panitia dari setiap Divisi KFT dan dipimpin oleh Naswan Iskandar.

Naswan Iskandar, selaku SC kongres, berharap kerja keras dari semua divisi dapat memastikan jalannya kongres yang sukses. Roni Mepet, Ketua Panitia (OC), melaporkan bahwa proses persiapan berjalan lancar dengan komunikasi yang baik antar panitia. “Alhamdulillah, tidak ada halangan dalam proses ini,” kata Roni.

Baca Juga :  Upss … Inilah Karya Baru ‘Back Home’ by Brothers Smile (Reborn)

Diharapkan, rapat Pra Kongres ini dapat menghasilkan calon ketua KFT yang akan memimpin organisasi ke depan. Kongres KFT dijadwalkan berlangsung pada 2-5 Desember 2024, yang tentunya menjadi momen penting bagi seluruh anggota KFT dan industri Film di Indonesia.

Keberpihakan pemerintah terhadap industri perfilman Indonesia semakin meningkat, meski masih ada tantangan yang perlu diatasi. Namun dengan berbagai kebijakan dan program pemerintah yang telah diterapkan menunjukkan komitmen nyata untuk mengembangkan industri ini.

Baca Juga :  Ridwan Kamil Ajak Mahasiswa Baru IBI Kosgoro 1957 Sambut Masa Depan Digital Menuju 2045

)***Djo/ Nawasanga

Share Article :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *