PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) Miliki 19 Proyek Berjalan dan Dua Proyek Dalam Persiapan

Uritanet, Jakarta –

PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) memiliki 21 proyek, diantaranya 19 proyek telah berjalan dan dua proyek lainnya dalam persiapan. Perseroan hingga kuartal III tahun 2023 telah menambah proyek baru diantaranya unit usaha One District at Puri, sebuah area commercial block yang berada di dalam kawasan Metland Cyber Puri. Selain itu, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) juga telah mengoperasikan unit komersial baru yaitu Hotel Horison Ume Suites & Villas Ubud di Bali pada pertengahan tahun 2023 yang lalu, demikian hal tersebut terungkap pada Metland Public Expose yang berlangsung di Bekasi (13/11).

Selain itu, perseroan terus melanjutkan pemasaran proyek residensial seperti Metland Cyber Puri yang memasarkan cluster The Nortbend phase 3, Metland Menteng yang memasarkan Cluster Costaria, Metland Transyogi Cibubur yang memasarkan Cluster Ivory, Metland Cileungsi yang memasarkan tipe Alstonia dan Metland Cibitung yang memasarkan cluster Barcelona Cove. Selanjutnya Perseroan akan segera meluncurkan proyek residensial terbarunya yaitu Metland Cikarang pada akhir tahun 2023.

Bahkan PT Metropolitan Land Tbk (MTLA)
bersama dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi telah meresmikan Stasiun Kereta Api Metland Telaga Murni yang berada di kawasan Metland Cibitung pada 13 Agustus 2019 lalu. Stasiun yang dibangun di lahan 2.051 meter persegi dengan dana Rp.51 Miliar itu dihibahkan kepada Kementerian Perhubungan RI. Stasiun Metland Telaga Murni diharapkan menjadi salah satu fasilitas yang dapat digunakan oleh penghuni di kawasan Metland Cibitung untuk memudahkan akses dalam berpergian.

Sedangkan pada proyek hotel, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) telah melakukan Peletakan Batu Pertama pembangunan Hotel Horison Ultima Kertajati pada 11 September 2019. Hotel Horison Ultima Kertajati merupakan hotel bintang empat dengan desain modern dan sentuhan lokal yang dibangun di atas tanah seluas kurang lebih 10.890 meter persegi. Terdiri dari 8 lantai dan 1 lantai basement berkapasitas 110 kamar.

Baca Juga :  Bandara Dhoho Kediri Proyek Percontohan Skema KPBU Unsolicited di Indonesia

Hadirnya Hotel Horison Ultima Kertajati untuk memenuhi kebutuhan akomodasi penumpang pesawat terbang serta masyarakat lain yang beraktifitas di bandara.

PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) pun melanjutkan pemasaran proyek residensial seperti Metland Menteng yang tengah memasarkan klaster Jura Tipe A dengan 3 kamar tidur dan luas bangunan 74 m2, Metland Transyogi yang akan launching klaster Auckland pada Oktober mendatang demikian juga Metland Cileungsi. Proyek villa dan hotel prestisius yang dikembangkan oleh MTLA Royal Venya Ubud di Bali, saat ini masih dalam tahap pemasaran unit.

Sementara itu, dalam paparan publik mengenai Kinerja dan Rencana Perseroan untuk Pengembangan Proyek dipaparkan bahwa memasuki semester dua tahun 2023, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) pada kuartal tiga tahun 2023 membukukan laba bersih sebesar Rp.301 Miliar atau naik 12 persen dibandingkan periode yang sama sebesar Rp.269 miliar.

Pendapatan usaha PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) pada kuartal tiga Tahun 2023 sebesar Rp.1,284 triliun atau tumbuh sebesar 29 persen dari tahun sebelumnya pada periode yang sama sebesar Rp.995 miliar.

“Laba Perseroan meningkat ditopang oleh peningkatan pendapatan dari penjualan properti di unit usaha residensial yang naik hingga 35 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya dan pendapatan berulang yang naik 16 persen dari tahun sebelumnya,” ujar Olivia Surodjo, Direktur PT Metropolitan Land Tbk.

Metland Cibitung, Metland Cileungsi dan Metland Cyber Puri memberikan kontribusi terbesar pada pendapatan penjualan Perseroan.

“Penjualan rumah tapak masih cukup baik dan isu politik masih dalam situasi yang menurut kami kondusif,” tambah Olivia. Sementara pendapatan berulang Perseroan didorong oleh Metropolitan Mall Bekasi, Grand Metropolitan dan Hotel Horison Ultima Bekasi.

Baca Juga :  Mismanagement Kelola Kekayaan Alam Rakyat Tak Sejahtera

Kontribusi masing-masing bidang usaha
PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) terhadap total pendapatan adalah 11 persen dari penjualan dan 29 persen dari pusat perbelanjaan, hotel, pusat rekreasi dan pendapatan lain lain.

Selain itu, tercatat nilai aset Perseroan pada akhir kuartal III tahun 2023 senilai Rp.6,9 triliun dan ekuitas Perseroan Rp.5,04 triliun. Pendapatan Perseroan versi marketing sales hingga Oktober 2023 sebesar Rp.1,3 trillun atau 73 persen dari target tahun 2023.

“Kami menyambut baik kebijakan Pemerintah untuk kembali memberikan insentif PPN DTP. Masyarakat yang sudah siap secara finansial dapat langsung memanfaatkan program ini untuk melakukan pembelian dan tidak menunda nunda, sehingga diharapkan dapat mengejar target sales hingga akhir tahun,” jelas Olivia.

Sebagai catatan lainnya, bahwa di Mei 2023 yang lalu, Perseroan berhasil meraih penghargaan bergengsi Asia Pacific Property Awards 2023 – 2024 dengan kategori “Mixed Use Development” untuk proyek Metland Cibitung dan kategori “Residential Development 20 Plus Units” untuk proyek The Riviera at Puri.

Disamping sebagai rangkaian menyambut hari jadi Metland ke 30 tahun, Perseroan terus melakukan kegiatan kepedulian terhadap lingkungan dan sesama, diantaranya penanaman dan pembagian pohon dengan jumlah lebih dari tiga ribu pohon yang dilakukan di proyek Metland Cibitung dan Metland Cikarang, yang akan dilanjutkan dalam rangka Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) 28 November mendatang bekerjasama dengan Real Estate Indonesia (REI) di seluruh proyek Metland.

Dan melalui Yayasan Metropolitan Peduli (YMP) Perseroan juga menggelar pengobatan massal dan pembagian sembako gratis sebanyak seribu pasien dikawasan Metland Cikarang, dan kegiatan sosial rutin lainnya seperti donor darah hingga bantuan sosial bagi panti asuhan maupun panti jompo yang berada disekitar area proyek.

)***YuriAlgha/ Tjoek

Share Article :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *