Surabaya (Uritanet) :
Peristiwa viral yang mengguncang jagat maya baru-baru ini memperlihatkan betapa rapuhnya sistem kesehatan di daerah terpencil, khususnya di Pulau Mandangin, Kabupaten Sampang, Jawa Timur. Dalam video berdurasi 15 detik, seorang pasien kritis terpaksa dirujuk ke rumah sakit menggunakan perahu nelayan kecil, menimbulkan keprihatinan mendalam akan kondisi pelayanan publik yang ada.
Guncangan ombak, tubuh yang terbaring lemah, dan wajah resah keluarga menjadi simbol kegagalan sistemik dalam memenuhi tanggung jawab negara terhadap warganya yang tinggal di daerah tertinggal dan terluar.
Senator Nawardi, putra asli Sampang dan Ketua Komite IV DPD RI, memberikan suara tegas terhadap situasi ini.
Ia mengatakan, “Ini bukan hanya tentang satu pasien, tetapi tentang ribuan warga Pulau Mandangin yang hidup dalam ketidakpastian ketika sakit. Ketika kapal ambulans rusak, dan puskesmas hanya memiliki fasilitas terbatas, maka jelas negara belum hadir untuk mereka.”
Pernyataan tersebut menggambarkan betapa mendesaknya perbaikan dalam akses kesehatan di wilayah tersebut. Senator Nawardi mendesak agar pemerintah daerah, provinsi, dan kementerian kesehatan bertindak cepat dan nyata.
“Masyarakat Mandangin tidak butuh kasihan, mereka butuh sistem,” ujarnya.
Menurutnya, harus ada langkah konkret berupa penyediaan kapal ambulans laut yang layak, penempatan dokter dan perawat di pulau tersebut, serta penguatan fasilitas puskesmas agar memenuhi standar pelayanan kesehatan yang layak. Jaringan komunikasi rujukan juga perlu diperkuat untuk memastikan proses evakuasi medis tidak terganggu oleh kondisi cuaca.
Krisis ini mencerminkan lemahnya keberpihakan fiskal terhadap wilayah kepulauan. Senator Nawardi menekankan bahwa dana alokasi khusus dan umum belum sepenuhnya diarahkan untuk menjawab tantangan geografis daerah seperti Mandangin.
“Skema fiskal nasional harus mempertimbangkan karakteristik wilayah, tidak bisa satu formulasi untuk semua,” tambahnya.
Penting untuk diingat bahwa keselamatan dan kesehatan warga adalah hak konstitusional yang harus dijamin oleh negara. Negara harus hadir secara adil, tidak hanya di kota besar, tetapi juga di pulau-pulau kecil seperti Mandangin.
Dalam kesimpulan, kita harus mendorong pemerintah untuk tidak hanya mengandalkan bantuan darurat, tetapi membangun sistem layanan kesehatan yang permanen, tangguh, dan berkelanjutan bagi masyarakat Pulau Mandangin.
Keadilan pelayanan kesehatan adalah langkah awal menuju kesejahteraan yang lebih baik bagi semua warga negara. Mari kita bersama-sama memperjuangkan keadilan pelayanan kesehatan untuk masyarakat di daerah kepulauan.
Setiap nyawa berharga dan layak mendapatkan perhatian serta perlindungan yang semestinya!
)**Tjoek

