Uritanet – Jakarta, 1 November 2024, Menyambut Reuni Akbar Mujahid 212 yang akan digelar di kawasan Monas pada Senin, 2 November 2024, PT KAI Daop 1 Jakarta mengatur rekayasa operasional kereta api jarak jauh (KAJJ). Rekayasa ini dilakukan untuk mengantisipasi potensi keterlambatan penumpang akibat pengalihan arus lalu lintas menuju Stasiun Gambir.
Sebanyak 10 kereta api keberangkatan dari Stasiun Gambir akan berhenti di Stasiun Jatinegara, memungkinkan penumpang naik atau turun di stasiun tersebut. Dalam kondisi normal, kereta-kereta ini tidak berhenti di Jatinegara.
Daftar KA yang Berhenti di Stasiun Jatinegara
1. KA 18A Argo Semeru – Berangkat dari Gambir pukul 06.20 WIB
2. KA 7048A Papandayan – Berangkat dari Gambir pukul 06.30 WIB
3. KA 14 Muria – Berangkat dari Gambir pukul 07.00 WIB
4. KA 2 Argo Bromo Anggrek – Berangkat dari Gambir pukul 08.20 WIB
5. KA 26 Argo Cheribon – Berangkat dari Gambir pukul 08.30 WIB
6. KA 68 Taksaka – Berangkat dari Gambir pukul 09.20 WIB
7. KA 7028A Pangandaran – Berangkat dari Gambir pukul 09.30 WIB
8. KA 62A Sembrani – Berangkat dari Gambir pukul 09.50 WIB
9. KA 22A Argo Cheribon – Berangkat dari Gambir pukul 10.10 WIB
10. KA 80F Manahan – Berangkat dari Gambir pukul 10.30 WIB
Manager Humas Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, menyampaikan bahwa rekayasa ini bertujuan memberikan alternatif keberangkatan bagi pelanggan sehingga mereka tetap bisa tiba di tujuan tepat waktu.
“Penumpang yang ingin menghindari potensi macet menuju Stasiun Gambir dapat memanfaatkan keberangkatan dari Stasiun Jatinegara. Namun, kami mengingatkan bahwa Stasiun Gambir hanya melayani penumpang KAJJ, bukan KA Lokal atau Commuter Line,” jelas Ixfan.
Informasi Layanan dan Jadwal
Pelanggan disarankan untuk datang lebih awal ke stasiun dan menyesuaikan jadwal keberangkatan. Informasi lebih lanjut mengenai perjalanan KA dapat diakses melalui:
Contact Center KAI: 121
WhatsApp: 08111-2111-121
Email: cs@kai.id
Media sosial: @KAI121
PT KAI Daop 1 Jakarta mengajak masyarakat untuk tetap mematuhi aturan perjalanan dan menjaga ketertiban selama pelaksanaan acara dan perjalanan kereta api.
**Benksu