Brand brand tersebut diketahui dimiliki oleh perusahaan asing yang memiliki jejak keterkaitan mendukung perekonomian Israel lewat beragam investasi ataupun dukungan pendanaan langsung pada mesin-mesin perang Israel.
Wasekjen MUI Ikhsan Abdullah menegaskan kembali bahwa gerakan boikot tersebut telah menjadi fenomena global dan melahirkan perubahan signifikan di tengah masyarakat, termasuk menguatnya preferensi atas produk-produk lokal.
Hal itu juga mengisyaratkan tingginya solidaritas warga Indonesia sekaligus kepercayaan kalangan Muslimin pada otoritas MUI di Bidang Moral dan Keagamaan, tukasnya.
Share Article :