Uritanet, Jakarta –
Institut Kesehatan Hermina menyelenggarakan Wisuda ke-1 bertempat di Ballroom Mendulang Hermina Tower Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu, 13 Desember 2023. Wisuda diikuti 173 wisudawan dan peserta Angkat Sumpah Tenaga Kesehatan. Mahasiswa yang diwisuda terdiri dari 17 mahasiswa D3 Fisioterapi, 41 mahasiswa D3 Farmasi, 70 mahasiswa D3 Keperawatan, 37 mahasiswa S1 Keperawatan, dan Profesi Ners 8.
Upacara pelepasan Wisuda ini dilaksanakan dalam Sidang Terbuka Senat yang dipimpin langsung oleh Rektor Institut Kesehatan Hermina, Dr. Lisnadiyanti, S,KM., M.Kep. Dihadiri pula Pimpinan Lembaga Layanan DIKTI Wilayah 3 Jakarta, Pimpinan seluruh Organisasi Profesi PPNI, IFI dan , AIPNI, APTIFI, APDFI, Ketua Pembina Yayasan dan Ketua Pengurus Yayasan Pendidikan Hermina, Para pimpinan rohaniawan dari agama Islam, Kristen, Katolik, dan Hindu, juga Para Pimpinan Program Studi beserta seluruh Dosen Programm Studi dan Tenaga Kependidikan, Para undangan, Wisudawan dan keluarga Wisudawan.
“Saya sampaikan selamat kepada seluruh Wisudawan/ Wisudawati Program Diploma III dan Sarjana Terapan( IV ), Sarjana serta Program Profesi dalam Wisuda Institut Kesehatan Hermina Tahun Akademik 2023/2024. Pada hari ini, 173 para wisudawan/ wisudawati mendapatkan sebuah gelar baru dari Institut Kesehatan Hermina, sebagai bentuk pengakuan terhadap kompetensi baru yang telah Saudara raih, dan Menyertai gelar yang baru tersebut, Saudara kini mengemban tanggung jawab yang satu tingkat lebih tinggi daripada sebelumnya, yang semula dari status mahasiswa berubah menjadi pegawai dan tenaga kesehatan dalam memberikan sumbangsih kepada masyarakat dan bangsa Indonesia”, jelas Rektor Institut Kesehatan Hermina, Dr. Lisnadiyanti, S,KM., M.Kep (13/12) di Ballroom Hermina Kemayoran, Jakarta Pusat.
Momen wisuda ini sekaligus menjadi acara Angkat Sumpah disaksikan oleh rohaniawan sekaligus pelepasan wisudawan Intitut Kesehatan Hermina kepada organisasi profesi kesehatan masing-masing.
Wisuda dan angkat sumpah adalah awal perubahan dari status mahasiswa menjadi tenaga Kesehatan yang kompeten. Institut Kesehatan Hermina saat ini menjadi bagian dari Hermina Hospital Group sehingga kualitas dan mutu pendidikan semakin baik karena didukung penuh oleh fasilitas, sarana dan prasarana pembelajaran sesuai dengan standard Pendidikan yang bermutu dan berkualitas.
Sebagaimana yang telah kita ketahui, lanjut Rektor Institut Kesehatan Hermina, Dr. Lisnadiyanti, S,KM., M.Kep, bahwa saat ini Yayasan Pendidikan Hermina telah berhasil melaksanakan transformasi dalam bentuk penggabungan dan perubahan bentuk perguruan tinggi yang semula memiliki 3 entitas yaitu Akper Hermina Manggala, Poltekes Hermina dan Stikes Istara Nusantara menjadi Institut Kesehatan Hermina sejak tanggal 5 September 2023 sesuai SK KEMENDIKBUD RISTEK No.746 E 0 2023.
Tentunya program tersebut sesuai dan merujuk pada Program Rencana Induk Pengembangan (RIP) yang ditetapkan pada periode 2020 – 2025 dengan mengikuti prinsip Good University Governance yang mencakup sistem perencanaan yang menyeluruh, terpadu, dan transparan, yang disertai dengan pengawasan yang bersifat konstruktif serta pelaporan yang akuntabel.
Disisi lain, Yayasan Bhakti Hermina yang berkolaborasi dengan Yayasan Pendidikan Hermina akan memberikan beasiswa pendidikan pada mahasiswa sehingga para lulusan nantinya bisa langsung digunakan oleh RS Hermina yang saat ini telah memiliki 47 Rumah Sakit yang sudah beroperasi di seluruh Indonesia. Dan tahun depan kami akan membuka 4 Rumah Sakit, 2 diantaranya adalah Rumah Sakit bertaraf Internasional, 3 Rumah Sakit akan menjadi Rumah Sakit afiliasi Pendidikan dan 1 Rumah Sakit menjadi Rumah Sakit Pendidikan di Palembang.
Yayasan Pendidikan Hermina terus berupaya mengembangkan Institusi pendidikan, sejalan dengan rencana strategis setelah perubahan bentuk menjadi Institut, dalam waktu 5 tahun ke depan.
Kami akan mengembangkan untuk menambah program studi bidang kesehatan lain. Mohon kerjasama dan dukungan dari seluruh pihak dan semua Stakeholder, sehingga Yayasan Pendidikan Hermina dapat terus berkontribusi dalam meningkatkan Pendidikan dan Kesehatan seluruh bangsa Indonesia.
Oleh karenanya, tambah Rektor Institut Kesehatan Hermina, Dr. Lisnadiyanti, S,KM., M.Keps, Institut Kesehatan Hermina terus memperkuat sinergisitas bersama pusat – pusat keunggulan agar mampu untuk senantiasa memperbarui pengetahuan di berbagai bidang khususnya kesehatan, dan melakukan inovasi untuk menjawab permasalahan bangsa khususnya di bidang kesehatan.
Mengikuti prinsip Good University Governance artinya juga bahwa Inkes Hermina sebagai PTS harus menjalankan amanah UU No. 12 Tahun 2012. Selain itu, ingatlah bahwa Saudara adalah seorang ilmuwan. Seorang ulul albaab. Orang yang ditinggikan derajatnya oleh Allah SWT, ujarnya.
Momentum ini merupakan saat yang tepat untuk melakukan refleksi atas kontribusi nyata pendidikan tinggi dalam pembangunan bangsa secara keseluruhan. Kendati kita masih harus menyelesaikan berbagai permasalahan pengelolaan internal seperti upaya penjaminan mutu pelaksanaan pendidikan secara berkesinambungan Berdasarkan UU No.12 Tahun 2012.
“Kemajuan Institut Kesehatan Hermina bukanlah semata-mata hasil dari upaya yang ditunjukkan oleh sivitas akademikanya saja, melainkan juga karena peran besar para alumnusnya. Keberhasilan dan prestasi alumni inilah yang juga kami yakini menjadikan Institut Kesehatan Hermina sebagai tujuan untuk menimba ilmu bagi masyarakat luas,” ucap Rektor Institut Kesehatan Hermina, Dr. Lisnadiyanti, S,KM., M.Kep didepan para wisudawan dan wisudawati.
“Saudara sebagai alumni merupakan representasi INKES Hermina di masyarakat. Perilaku Saudara di masyarakat akan menjadi cerminan kampus ini. Oleh karena itu, saya berpesan agar Saudara ikut menjaga nama baik almamater dengan selalu berpikir, berkata, dan berbuat yang baik. Kami mengharapkan Saudara dapat mengamalkan ilmu dalam profesi Saudara masing-masing secara lebih bertanggungjawab, berakhlak dan berkualitas.
Saya berharap Saudara para wisudawan dapat terus berkarya, mengisi kehidupan Saudara dengan mengutamakan prinsip “belajar sepanjang hayat’, belajar menyikapi masalah dengan berpikir kritis, senantiasa meningkatkan semangat kepemimpinan serta memperkuat solidaritas, dengan mengedepankan adab kesantunan yang baik, demi memberikan sumbangsih yang nyata bagi bangsa dan negara Indonesia. Tetaplah menjadi pribadi – pribadi yang Humble, kreatif dan selalu menjaga nama baik almamatermu,” pungkasnya.
)**D Junod/Tjoek