Uritanet, Jakarta –
Menandai 6 Tahun Lembaga Bantuan Manajemen (LBM) Tangguh Berkibar berkiprah di UMKM Tangerang Selatan, melaksanakan dialog bertemakan “Peluang dan Tantangan Digital UMKM” di Swissbell Hotel, Jakarta (30/11), dengan menghadirkan Menteri Komunikasi dan Informasi Budi Ari, selaku keynotespeakers. Dan UMKM Kita harus menuju era digital. Karena masyarakat ke depan kan semuanya digitalisasi termasuk juga pengelolaan UMKM, jelas Menteri Komunikasi dan Informasi Budi Ari dalam sambutannya.
Menteri Komunikasi dan Informasi Budi Ari pun menambahkan bahwa aplikasi Pemasaran UMKM secara digital sudah disiapkan Kementrian Kominfo dengan beberapa program pelatihan-pelatihan UMKM lainnya.
“Kominfo menyiapkan aplikasinya, Kominfo melatih lewat program yang kami namakan Digital Entrepreneurship Academy. Dimana kita melatih dengan menjadikan UMKM yang kuat untuk ke level up atau naik kelas dan semakin berkualitas,” jelasnya.
Dan Menteri Komunikasi dan Informasi Budi Ari mengharapkan UMKM binaan Tangguh Berkibar bisa langsung melakukan penetrasi market digital dan secepatnya bisa beradaptasi karena potensinya yang dinilai sangat besar di era digital ini.
Sekaligus sebagai bagian momentum LBM Tangguh Berkibar untuk terus bergerak lebih jauh bersama UMKM dengan mengandeng sejumlah mitra pengusaha dan pengrajin besar yang memberdayakan UMKM ke market yang lebih luas.
Perlu diketahui, banyak UMKM terbantu dengan kehadiran LBM Tangguh Berkibar melalui Pengurusan Legalitas Usaha, Quality Control Product dan Kemasan hingga Pelatihan Manajemen yang dilakukan LBM Tangguh Berkibar untuk bisa beradaptasi dengan market digital.
Sedikitnya ada 800 anggota UMKM yang UMKM nya telah berkiprah atau sudah masuk ke market internasional di Pameran Perhelatan Kongres G-20 di Bali beberapa waktu lalu.
Sementara itu, Ketua LBM Tangguh Berkibar Adi Adyansyah berharap diusianya ke-6 tahun, LBM TB organisasinya lebih maksimal dan bisa lebih juga bermanfaat untuk UMKM binaannya.
“Prestasi kami yang tertinggi adalah dapat memberikan legalitas kepada UMKM baik itu perizinan dari halal dan juga kita mampu membawa produk UMKM ke Kancah internasional yaitu di Bali saat perhelatan kongres G20 “, tutup Adi.
Langkah LBM Tangguh Berkibar diakuinya melangkah masih membutuhkan kontribusi dan perhatian semua pihak untuk mewujudkan UMKM sebagai Gerakan Ekonomi Lokal Membangun Bangsa yang Mandiri.
“Hal ini akan terus dilakukan dan juga harus ditunjang bersama. Dan momentum usia ke-6 tahun ini bisa menjadi gerakan bersama memaksimalkan peran masyarakat membangun ekonomi mandiri untuk masa depan yang lebih baik,” pungkas Ketua LBM Tangguh Berkibar Adi Adyansyah.
)**YuriAlgha