Uritanet, Jakarta –
Bercerita tentang pahitnya ditinggal orang yang dicintai tanpa penjelasan dalam “Hilang Tanpa Bilang”, menjadi single pertama Meiska. Lalu di single kedua, Meiska hadirkan sudut pandang orang ketiga lewat “Tak Berbentuk Lagi”. Dan kini hadir “Kembalilah” menjadi single terbaru gadis kelahiran 20 Mei 2003 ini. Sekaligus mengajak para pendengarnya untuk menghargai waktu bersama orang tercinta.
“Buat mereka yang mendengar lagu ini untuk lebih menghargai waktu. Karena di saat ada orang spesial yang peduli, sayang, dan mencintai kita, kita juga harus berusaha memberikan perasaan yang sama.
So, Tunjukkan rasa sayang kita dan tidak perlu gengsi karena kita tidak tahu akan seperti apa masa depan nantinya. Bisa jadi, kita sudah tidak bersama dengan orang itu. Jadi, beranikanlah untuk menunjukkan rasa sayang kita,” ungkap Meiska.
Mengusung genre pop-ballad seperti dua single sebelumnya, Meiska menggambarkan “Kembalilah” sebagai lagu yang easy listening, di mana orang-orang bisa menyanyikannya, kapan saja dan di mana saja, bahkan sambil bersenandung sekali pun.
Bagi Meiska, lagu ketiga ini punya tantangan tersendiri. Pertama kali menerima lagu ini adalah dalam bentuk demo yang dinyanyikan oleh Kak Clara Riva, pencipta “Kembalilah”. Aku sudah langsung suka pas dengar chorusnya.
Tantangannya justru muncul saat rekaman, yaitu bagaimana menghadirkan lagu dengan vibe dan karakter aku sendiri. Untunglah, aku dibantu Om Ifnad dan juga Mas Tohpati saat pengerjaannya sehingga semua berjalan lancar.
Bicara mengenai keterlibatan Tohpati di lagu terbarunya ini, Meiska mengaku senang bisa bekerja sama dengan musisi andal tersebut.
“Sebenarnya, waktu pertama kali dikasih demonya, aku belum kebayang siapa yang akan menjadi produser. Lalu, Kak Keke Kananta (A&R Sony Music) bilang kalau dia akan coba kasih lagu ini ke Mas Tohpati. Ternyata, Mas Tohpati menyambut positif kerja sama ini dan mau memproduseri “Kembalilah”, ujar Meiska.
Duhhh … aku senang banget karena yang selama ini hanya sering dengar namanya, sekarang malah bisa kerja sama. Meski baru ketemu pas hari rekaman, tapi Mas Tohpati banyak kasih dukungan, semangat, dan masukan untukku. Beliau terbuka untuk berdiskusi apa yang aku mau di lagu ini, cerita Meiska.
Dan pengalaman Meiska setelah merilis dua single dan kini siap melepas single ketiganya, yakni belajar untuk tidak berharap apa-apa. Yang penting, harus bisa meluapkan emosi melalui lagu-lagu yang aku bawakan. Para pendengar pasti akan tahu kalau aku bernyanyi dengan sepenuh jiwa sehingga pesan yang ada di dalam lagunya bisa tersampaikan. Selain ingin lebih menguatkan lagi karakter Meiska saat sedang bernyanyi.
“Jadi, di setiap lagu yang aku rilis, orang langsung tahu bahwa ini Meiska dari suara dan karakter yang ada,” tutupnya.
Single ketiga Meiska, “Kembalilah”, bisa didengar di semua digital platform.
Perlu diketahui, bernama lengkap Meiska Adinda, atau Meiska, merupakan penyanyi muda kelahiran Denpasar, 20 Mei 2003. Meiska mencintai musik sejak kecil, bahkan berbagai prestasi musik yang diraihnya, seperti ajang Grand Finalist The Voice Kids Season 3, kolaborasi The Beauty of Bali bersama Alffy Rev, dan Juara 2 Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional Tingkat Provinsi.
Penyuka genre pop ballad, RnB, dan jazz ini sering meng-cover lagu-lagu untuk dimuat di akun media sosialnya. Bergabung dengan label Sony Music Entertainment Indonesia pada 2022, Meiska dianggap memiliki karakter vokal yang sangat kuat dan khas, selain tentunya pengalaman bermusik yang sudah dimulai sejak dini.
Medio Oktober 2022, Meiska yang bisa memainkan gitar dan keyboard ini merilis single perdananya dengan Sony Music Entertainment Indonesia, “Hilang Tanpa Bilang,” sebuah lagu yang mengangkat tema kesedihan seseorang saat ditinggal tanpa ada kejelasan.
Single keduanya “Tak Berbentuk Lagi” masih mengusung genre pop-ballad, namun dengan vibe yang lebih mendayu-dayu.
Kini, Meiska siap kembali dengan lagu ketiganya “Kembalilah” yang diproduseri musisi andal, Tohpati.
Setelah merilis tiga single di belantika musik Tanah Air, Meiska berharap bisa terus melahirkan karya karya yang terhubung dengan banyak orang, menuangkan perasaannya lewat lagu, dan bekerja sama dengan banyak musisi bertalenta di dunia musik untuk lebih memperdalam ilmunya.
)**Yuri