ICMI Harus Ikut Tentukan Arah Perjalanan Bangsa

“Sebab, jika hanya melalui pemilu, tidak mungkin ada ruang bagi cendekiawan atau Ulama salaf misalnya, karena batu uji pemilu menggunakan ukuran popularitas dan elektabilitas,” kata LaNyalla.

Apakah para Profesor di kampus atau ulama salaf yang tidak populer harus ikut-ikutan melakukan fabrikasi popularitas melalui media massa dan media sosial? tanyanya.

Tentu akan semakin rusak bangsa ini. Karena popularitas sama sekali tidak ada hubungannya dengan etika, moral dan akhlak, tambahnya.

Baca Juga :  Demo Tolak RUU Pilkada: Massa Dari Berbagai Elemen Mahasiswa Berdatangan Ke Gedung DPR RI

Karena itu, jelas LaNyalla, pihaknya menggulirkan proposal kenegaraan dalam kerangka menyempurnakan dan memperkuat sistem bernegara sesuai rumusan para pendiri bangsa.

Share Article :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *