Di Desa Parhitean tidak tersedia hotel atau penginapan, jadi semua pihak yang hadir pada kegiatan ini tinggal di rumah penduduk yang dijadikan homestay. Dan pendekatan responsible tourism dianggap paling tepat untuk mempromosikan destinasi di wilayah terpencil tapi memiliki karakter yang memikat penyuka olah raga petualangan seperti kayak arus deras di Parhitean.
Pendekatan ini berbeda dengan destinasi wisata yang sudah tersohor dan infrastruktur pariwisatanya sudah baik seperti Bali, Labuan Bajo atau Danau Toba.
Share Article :