“Saya bersemangat dalam bekerjasama dengan pemuda setempat dan panitia penyelenggara untuk mengangkat kuliner lokal dan memperkenalkannya kepada dunia melalui kegiatan Toba Caldera IAF’22 yang mendatangkan pemain kayak dunia,” kata Rahung.
“Melalui event ini saya ingin masakan Nusantara akan semakin terdengar gaungnya ke dunia internasional sambal kita membangun potensi masyarakat setempat serta mengangkat potensi wisata daerah terpencil ke dunia internasional.” Event serupa pernah digelar pada akhir tahun 2019, dan ditargetkan berlangsung tiap tahun. Namun pandemi COVID membuat festival ini absen selama tiga tahun.
Share Article :