Saat ini ada dua plan rencana perubahan. Pertama secara konstitusional melalui pilpres yang dianggap bisa melahirkan pemimpin yang membawa perubahan. Padahal, pilpres adalah sarana memasukkan masyarakat ke dalam kubangan ketidakberdayaan. Plan kedua, segera menghentikan kekuasaan untuk segera mengubah arah perjalanan bangsa. Dan, harapan ada di Pak LaNyalla, kata dia.
Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, mengakui belakangan ini situasi negara sedang banyak dikeluhkan oleh rakyat. Karena itu, ia mengajak semua pihak agar tak apatis melihat perjalanan bangsa ini. Tidak boleh apatis. Kita harus bergerak mencari jalan keluar. Saya akan konsisten bertindak sebagai negarawan.
Share Article :