Namun, arah pembangunan ekonomi yang kita tuju bukanlah ekonomi yang berwatak kapitalistik dan neo-liberalistik; berorientasi pada akumulasi kekuatan modal dan mengeksploitasi kaum buruh. Bukan pula kita berorientasi pada ekonomi sosialis; mengedepankan kepentingan proletar dan menyulitkan kepentingan dunia usaha.
Bukankah kita semua telah bersepakat, bahwa desain pembangunan ekonomi kita harus senantiasa didasarkan pada konsep Ekonomi Pancasila, yang berlandaskan pada prinsip ‘Ekonomi Pasar Berkeadilan’. Konsep ini berorientasi pada pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan tetap berlandaskan pada prinsip keadilan sosial (sustainable growth with equity).
Share Article :