Bangkitkan Ekosistem Digital, Kemenparekraf Buka “BEKUP 2021” di 5 Kota

baparekraf for startup

URITANET,-

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi (Kemenparekraf/Baparekraf) Kemenparekraf resmi membuka program Baparekraf for Startup atau (BEKUP) sebagai upaya membangkitkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di tengah pandemi COVID-19, sekaligus dalam rangka mendukung pertumbuhan startup digital di Indonesia untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

BEKUP merupakan program tahunan yang diinisiasi  Kemenparekraf/Baparekraf sejak 2016 dan pada 2021, rencananya akan digelar di 5 Kota yakni, Jakarta, Malang, Manado, Pekanbaru, dan Yogyakarta. Kali ini, Kemenparekraf menggandeng Coworking Indonesia untuk membangun ekosistem digital yang berkelanjutan dengan “BEKUP Academy & Mentor Training Program”.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno (24/4/) menjelaskan, Kemenparekraf membuka peluang selebar-lebarnya bagi para pelaku startup di Indonesia untuk belajar dan mengembangkan usahanya melalui inovasi digital, sehingga kita bisa bersama-sama mengakselerasi pemulihan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif tanah air. Pertumbuhan startup digital di Indonesia terus bergerak pesat dan menjadi salah satu motor penggerak perputaran roda ekonomi nasional saat pandemi, katanya.

Baca Juga :  Bertemu Komunitas Budaya Jawa Barat, Tegaskan Pentingnya Dialog Pecahkan Masalah Bangsa

Google dan Temasek memproyeksikan ekonomi digital Indonesia menjadi yang terbesar di Asia Tenggara, dengan nilai pasar yang meningkat tiga kali lipat dari 40 miliar dolar AS pada 2019 menjadi 124 miliar dolar AS pada 2025. Peluang ini mendorong semakin banyak investor melakukan investasi di startup digital Indonesia.

Sementara itu, Cento Ventures menyebutkan bahwa investasi modal startup Indonesia selama semester pertama 2020 merupakan yang terbesar di Asia Tenggara. Tercatat, bagian modal (_share of capital_) yang diinvestasikan mencapai 74 persen, posisi selanjutnya Singapura dengan 12 persen. Thailand dan Vietnam masing-masing 5 persen, Malaysia sebesar 3 persen, dan Filipina 2 persen.

BEKUP Academy Program adalah kegiatan inkubasi untuk pengembangan startup digital. Program ini terbagi dalam tiga tingkatan yaitu Create, Accelerate, & Scale-Up. Adapun BEKUP Mentor Training Program ditujukan bagi Startup Enthusiast, Startup Founders, Practitioner, & Experts untuk mengembangkan skill agar dapat menjadi mentor-mentor andalan bagi pengembangan startup. Nantinya Semua kegiatan seleksi, bootcamp, dan mentoring akan dilakukan secara daring.

Baca Juga :  Puri Agung Convention Center Jadi Perhelatan 50Th Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta : Satu Tekad Kembali Menjadi Lebih Baik

Sementara itu, Presiden Coworking Indonesia, Faye Alund menambahkan, Coworking Indonesia yang sejak 4 tahun berdiri telah berpengalaman membimbing komunitas bisnis dan startup di Indonesia. Pihaknya telah menyaksikan sendiri bagaimana para pelaku startup tanah air terus _striving_ dan _thriving_ meski di tengah krisis.

“Kami yakin bahwa BEKUP dapat menjadi wadah bagi para startup dengan merangkul dan memotivasi mereka untuk terus berkarya dan berinovasi secara kompetitif, menjawab tantangan zaman. Inilah semangat yang kami bagi dengan Kemenparekraf melalui BEKUP di mana kami percaya bahwa pertumbuhan kewirausahaan dan ekonomi Indonesia dapat dibangun lewat kolaborasi,” katanya.

(**Hendrikus.BS

Share Article :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *