Pembalap Wanita Thailand Curi Perhatian, Subaru BRZ Super Series Pertegas Wajah Baru Motorsport Indonesia

Bagikan ke orang lain :

Uritanet – Jakarta, 16 Desember 2025 – Penutupan musim Subaru BRZ Super Series 2025 di Pertamina Mandalika International Circuit tidak hanya menjadi ajang penentuan juara, tetapi juga menandai semakin terbukanya motorsport Indonesia terhadap keberagaman dan partisipasi internasional. Kehadiran pembalap wanita asal Thailand, Sitarvee Limnantharak, yang konsisten naik podium, menjadi salah satu sorotan utama pada Ronde 9 dan 10, 13–14 Desember 2025.

Sitarvee tampil kompetitif sepanjang akhir pekan balap, mengamankan podium di Race 1 serta meraih kemenangan di kelas Pro-Am pada Race 2. Penampilannya mempertegas bahwa ajang balap one-make race ini tidak hanya menjadi arena adu kecepatan, tetapi juga ruang pembuktian bagi pembalap lintas negara dan gender untuk bersaing secara setara di lintasan.

Putaran pamungkas musim 2025 berlangsung dalam format sprint race 15 lap yang menuntut konsistensi dan presisi tinggi. Karakter Mandalika yang cepat dan teknis memaksa seluruh pembalap menjaga ritme balap sejak start hingga garis finis. Di kelas Pro, persaingan ketat tersaji antara pembalap nasional dan internasional, dengan kemenangan Race 1 diraih Rio S.B., sementara Race 2 dimenangkan Hirotaka Ishii.

Di luar hasil podium, kualitas kompetisi di seluruh kelas—Pro, Pro-Am, Am, dan Rookie—menjadi indikator meningkatnya profesionalisme peserta. Pembalap muda seperti Agung Setyadhi dan Daniel Sutrisno menunjukkan potensi regenerasi yang menjanjikan, seiring konsistensi Rian Risky di kelas Am sepanjang putaran final.

CEO Subaru Indonesia Arie Christopher menilai, Subaru BRZ Super Series tidak hanya berfungsi sebagai kompetisi balap, tetapi juga sebagai platform pengembangan ekosistem motorsport nasional. Menurutnya, ajang ini membuktikan bahwa Subaru BRZ mampu menjadi mobil balap yang presisi di sirkuit sekaligus relevan bagi penggemar performa di jalan raya.

Sementara itu, Founder Max Motorsport Yahya Adi Nugroho menyoroti peningkatan kualitas kompetisi musim ini. Ia menyebut putaran final 2025 mencerminkan kematangan regulasi dan kemampuan pembalap yang semakin merata di setiap kelas.

Seluruh peserta Subaru BRZ Super Series menggunakan Subaru BRZ yang dikembangkan dengan standar keselamatan dan performa balap oleh Max Motorsport. Dengan mesin Boxer berpusat gravitasi rendah dan sistem penggerak roda belakang, Subaru BRZ dinilai memberikan keseimbangan optimal di lintasan teknis seperti Mandalika, sekaligus tetap nyaman digunakan di jalan raya.

Berakhirnya musim 2025 menegaskan posisi Subaru BRZ Super Series sebagai salah satu ajang one-make race paling kompetitif di Indonesia. Lebih dari sekadar penutup kalender balap, seri ini mencerminkan wajah baru motorsport nasional yang semakin inklusif, kompetitif, dan terbuka bagi talenta internasiona

**Benksu

Bagikan ke orang lain :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *