Polytron Tekankan Pentingnya Sel Baterai Aman: LFP Jadi Jantung Keamanan Motor Listrik FOX Electric

Bagikan ke orang lain :

Uritanet – Kudus, 11 Desember 2025 — Di tengah maraknya motor listrik di Indonesia, Polytron mengambil langkah progresif dengan membuka wacana penting mengenai keamanan sel baterai.

Dalam acara edukasi hari ini, Polytron menjelaskan secara mendetail bagaimana mereka memilih sel baterai dengan fokus keselamatan guna memastikan bahwa penggunaan motor listrik tidak hanya efisien, tetapi juga aman bagi konsumen.

🔋 LFP — Pilihan Cerdas untuk Keamanan Maksimal
Polytron mengungkap bahwa tidak semua baterai lithium diciptakan sama.

Banyak produsen menggunakan sel lithium seperti NMC, NCA, atau LCO, yang walaupun populer, memiliki risiko tinggi terhadap kebakaran karena saat terbakar menghasilkan oksigen internal. Ketika api muncul, oksigen tersebut memperparah penyebaran api dan bisa menyebabkan ledakan. Dalam hal ini, Polytron memilih sel berbasis Lithium Iron Phosphate (LFP) — teknologi yang dikenal lebih stabil secara termal. Sel LFP tidak menghasilkan oksigen ketika terjadi kebakaran, sehingga api berkembang lebih lambat dan lebih mudah dikendalikan. Titik awal terjadinya thermal runaway pada LFP berada di suhu 250–300°C — jauh lebih tinggi daripada sel NMC (170–220°C) — memberikan margin keamanan yang signifikan terutama di kondisi ekstrem seperti cuaca panas, kemacetan, atau saat pengisian daya.

Tak hanya itu, sel LFP milik Polytron telah melalui berbagai uji ketat — mulai dari nail penetration, getaran, guncangan, tusukan, hingga simulasi kecelakaan — untuk memastikan bahwa baterai tetap stabil bahkan di bawah tekanan ekstrem.

🛡️ Desain Battery Pack: Perlindungan Lebih dari Sekadar Sel

Keamanan baterai, menurut Polytron, tidak berhenti pada pemilihan sel saja. Struktur battery pack juga memainkan peran penting.

Untuk itu, Polytron menggunakan casing berbahan aluminium yang dilengkapi heatsink — berfungsi sebagai pendingin sekaligus pelindung terhadap benturan, getaran, atau gesekan. Casing ini juga telah memiliki sertifikasi tahan air dan debu — IP67 — sehingga aman dari air, banjir, maupun kondisi lingkungan ekstrem.

Di dalamnya tertanam sistem elektronik canggih: sistem manajemen baterai (BMS) dilengkapi sensor temperatur, sistem pemutusan arus otomatis saat terjadi overcharge atau over-discharge, serta mekanisme cell balancing. Semua fitur ini dirancang untuk menjaga kesehatan baterai dalam jangka panjang sekaligus meminimalkan risiko akibat kerusakan atau penyalahgunaan.

⚠️ Mengedukasi Publik: Kenali Risiko Baterai Kurang Aman

Dalam pernyataannya, Polytron memberi peringatan kepada masyarakat agar berhati-hati terhadap motor listrik murah atau rakitan — terutama yang menggunakan baterai dengan standar keamanan rendah. Beberapa produk di pasaran menggunakan baterai tanpa perlindungan mekanik memadai, tidak tahan air, tanpa pendinginan yang layak, atau bahkan tanpa sertifikasi keselamatan formal. Kondisi tersebut bisa sangat berbahaya, terutama jika motor mengalami benturan, tusukan, atau terendam air — potensi kebakaran atau ledakan menjadi nyata.

Polytron berharap edukasi ini membantu konsumen agar lebih kritis dan selektif saat memilih motor listrik, tidak hanya berdasarkan harga atau tampilan, tetapi terutama dari aspek keamanan baterai.

Membangun Kepercayaan pada EV Indonesia

Melalui langkah ini, Polytron ingin menegaskan bahwa adopsi kendaraan listrik tidak hanya soal efisiensi atau inovasi, tetapi juga tanggung jawab terhadap keselamatan pengguna. Dengan mengedepankan sel baterai LFP bersertifikasi dan desain battery pack yang aman, Polytron berharap membangun kepercayaan kolektif terhadap kendaraan listrik — bahwa “motor listrik” bisa sama aman dan andalnya seperti kendaraan konvensional.

Menurut Polytron, masa depan mobilitas listrik di Indonesia hanya akan berkembang jika pengguna merasa aman dan yakin. Dan melalui edukasi ini, perusahaan berharap konsumen dapat memahami bahwa aspek keselamatan baterai adalah hal krusial — bukan sekadar fitur tambahan, tetapi fondasi dari ekosistem EV yang sehat.

**Benksu

Bagikan ke orang lain :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *