Jakarta (Uritanet) :
Langkah konkret menuju Indonesia yang lebih hijau kini bergerak dengan kecepatan baru. PT Mega Energi Biru Indonesia (MEBI), pelopor dalam energi terbarukan dan infrastruktur kendaraan listrik, secara resmi menjalin kemitraan strategis dengan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart), raksasa ritel nasional, untuk menghadirkan 3.000 unit charging station di seluruh gerai Alfamart.
Inilah kolaborasi lintas sektor yang menyatukan kekuatan energi bersih dan aksesibilitas ritel untuk mempercepat adopsi kendaraan listrik di Indonesia — dari metropolitan hingga pelosok negeri. Ini bukan sekadar proyek bisnis, ini adalah pergerakan bersama menuju masa depan berkelanjutan.
“Salah satu cara untuk terus maju adalah dengan menggerakkan seluruh sumber daya yang kita miliki di negeri ini. Kita butuh jejaring yang kuat, sistem yang terintegrasi, dan kita perlu merancang lingkungan yang kondusif bagi investasi dan inovasi,”. ujar Darmawan Prasodjo, Direktur Utama PLN.
Dalam kemitraan ini, MEBI membawa teknologi ramah lingkungan dan solusi pengisian daya yang efisien, sementara Alfamart menjadi garda terdepan distribusi dengan kehadiran fisik yang menjangkau hingga ke pelosok desa.
“Kami ingin menjadikan kendaraan listrik bagian dari gaya hidup masyarakat. Mudah, cepat, dan terjangkau. Tidak hanya membangun infrastruktur, kami membangun masa depan, ” jelas Alan Budikusuma, Direktur Utama MEBI.
Bagi Alfamart, kerja sama ini menegaskan posisi mereka sebagai ritel yang berpihak pada keberlanjutan. Kehadiran charging unit bukan hanya menjawab kebutuhan mobilitas modern, tapi juga menjadi simbol komitmen terhadap energi hijau dan ekosistem berkelanjutan.
“Gerai Alfamart kini tidak hanya melayani kebutuhan rumah tangga, tapi juga menjadi bagian dari solusi besar menuju mobilitas rendah emisi,” demikian ujar Anggara Hans Prawira, Presiden Direktur Alfamart.
Tak berhenti di situ, Alfamart telah lebih dulu menerapkan berbagai inisiatif hijau seperti instalasi PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya) dan battery swap station di ratusan titik. Inilah bukti bahwa bisnis bisa berjalan selaras dengan lingkungan.
Pemasangan 3.000 unit akan dimulai kuartal keempat 2025, diawali dari kawasan dengan pertumbuhan kendaraan listrik tertinggi. Beberapa lokasi juga akan dilengkapi BESS (Battery Energy Storage System) sebagai bagian dari visi jangka panjang MEBI untuk energi terbarukan yang menyatu dalam sistem.
“Kami mendukung Asta Cita Pemerintah untuk mempercepat pembangunan SPKLU di seluruh Indonesia. Inisiatif ini juga membuka peluang kerja baru dan memperkuat ketahanan ekonomi hijau,” ungkap Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, Komisaris Utama MEBI.
Ketika energi dan ritel menyatu dalam satu visi, lahirlah ekosistem mobilitas masa depan yang tidak hanya efisien, tapi juga inklusif. Kolaborasi MEBI dan Alfamart menandai era baru kendaraan listrik Indonesia yang semakin mendekat ke rakyat, bukan hanya mimpi urban elite.
Dan hari ini, gerai terdekat Anda bisa jadi titik awal perubahan besar. Karena masa depan yang bersih tidak dibangun dari janji—tapi dari aksi nyata, dan kolaborasi seperti inilah kuncinya.
Langkah ini bukan hanya soal mencolokkan kabel ke mobil. Ini tentang menyalakan harapan, menyambungkan mimpi, dan menggerakkan bangsa menuju masa depan yang lebih cerah, lebih bersih, dan lebih berdaya.
)***Tjoek / Foto Istimewa
