Uritanet – Jakarta, 13 Juli 2025 – Ketika pelanggan menikmati perjalanan yang bersih dan nyaman dengan kereta api, jarang disadari bahwa ada sosok-sosok penting yang bekerja dalam diam. Mereka adalah petugas kebersihan atau on-train cleaning (OTC), garda terdepan kebersihan kereta api yang menjadi kunci utama kenyamanan perjalanan.
PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 1 Jakarta (KAI Daop 1 Jakarta) menyebutkan bahwa keberadaan petugas OTC tidak hanya penting, tetapi krusial dalam menciptakan layanan berkualitas yang higienis dan layak pakai. Petugas OTC bekerja tak kenal waktu—mulai sebelum keberangkatan hingga setelah kereta tiba di tujuan.
“Petugas kebersihan adalah pahlawan di balik layar. Mereka memastikan kereta tetap dalam kondisi bersih meskipun ribuan pelanggan naik-turun setiap harinya,” ujar Ixfan Hendriwintoko, Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta.
Menurut Ixfan, petugas OTC secara rutin melakukan pembersihan setiap 60 menit, dengan fokus utama pada toilet dan bordes—dua area dengan lalu lintas tertinggi di dalam kereta. Mereka juga selalu siaga menghadapi kondisi darurat seperti tumpahan makanan atau kejadian lain yang mengganggu kebersihan kabin.
Tak hanya soal sapu dan pel, para petugas ini dibekali pelatihan tentang penanganan limbah, penggunaan alat modern, dan pemanfaatan teknologi seperti sistem pelaporan digital serta pemantauan CCTV di kabin. Langkah ini menjadi bagian dari transformasi KAI menuju layanan modern yang tetap humanis.
“Pekerjaan mereka tidak hanya membersihkan, tapi juga menjaga kesehatan seluruh penumpang,” tambah Ixfan. “Toilet kereta dibersihkan setiap kali digunakan. Ini bukan pekerjaan ringan, tapi mereka tetap menjalankannya dengan semangat.”
Menariknya, KAI juga mendorong pendekatan ramah lingkungan dalam operasional OTC. Pembersih yang digunakan berasal dari bahan yang tidak mencemari lingkungan, dan tempat sampah berbahan kertas disediakan di setiap kursi. Penumpang juga diajak untuk aktif menjaga kebersihan selama perjalanan.
Kontribusi para petugas OTC juga berperan dalam mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya dalam aspek kesehatan dan pembangunan kota yang berkelanjutan.
Di tengah perubahan zaman dan transformasi transportasi publik, mereka tetap hadir dalam keseharian, menjaga setiap perjalanan tetap nyaman dan bersih. Tanpa tepuk tangan, tanpa sorotan kamera, tapi dengan dedikasi tinggi yang layak diapresiasi.
**Benksu
