Uritanet – Jakarta, 27 Maret 2025 Menjelang puncak arus mudik Lebaran 1446 H/2025, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 1 Jakarta mencatat lonjakan volume penumpang yang signifikan. Tingginya minat masyarakat terhadap moda transportasi kereta api terlihat dari okupansi keberangkatan di Stasiun Gambir dan Pasar Senen yang terus meningkat.
Sejak 21 Maret hingga 11 April 2025, total perjalanan Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) di wilayah Daop 1 Jakarta mencapai 1.858 perjalanan, termasuk 362 KA tambahan yang dioperasikan guna mengakomodasi lonjakan penumpang. Dari total kapasitas tempat duduk sebanyak 1.035.008 kursi yang tersedia, sebanyak 710.036 tiket telah terjual dengan rata-rata okupansi 69 persen.
Antusiasme Tinggi Jelang Puncak Mudik
Selama periode 21 hingga 30 Maret 2025 atau fase pra-mudik, okupansi kereta api sudah mencapai 95 persen dengan 446.931 tiket terjual dari total 846 perjalanan. Puncak arus mudik diprediksi terjadi pada 31 Maret hingga 1 April 2025, dengan okupansi mencapai 93 persen dari 166 perjalanan yang tersedia.
Sementara itu, arus balik pasca-Lebaran pada 2 hingga 11 April 2025 diproyeksi mengalami penurunan dibandingkan arus keberangkatan, dengan okupansi sementara sebesar 35 persen dari 163.477 tiket terjual.
KA Tambahan Dikerahkan
Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, KAI Daop 1 Jakarta menyiapkan 362 perjalanan KA tambahan. Dari jumlah tersebut, 242 perjalanan tambahan diberangkatkan dari Stasiun Gambir dengan kapasitas 117.436 kursi, sedangkan 120 perjalanan tambahan dari Stasiun Pasar Senen dengan kapasitas 65.184 kursi.
Langkah ini dilakukan guna memastikan kelancaran perjalanan masyarakat yang memilih kereta api sebagai moda transportasi utama dalam mudik Lebaran tahun ini.
Pada hari ini, Kamis, 27 Maret 2025, KAI Daop 1 Jakarta mengoperasikan 87 perjalanan KA dengan total kapasitas 48.408 kursi. Namun, tingginya animo masyarakat membuat tiket terjual melebihi kapasitas yang tersedia, mencapai 49.059 tiket dengan tingkat okupansi 101 persen.
Secara rinci, Stasiun Gambir memberangkatkan 45 KA dengan kapasitas 21.252 kursi dan jumlah penumpang 21.293 orang, sementara Stasiun Pasar Senen melayani 42 perjalanan dengan kapasitas 27.156 kursi dan jumlah penumpang mencapai 27.766 orang, atau okupansi 102 persen.
Imbauan bagi Penumpang
Melihat tingginya angka keterisian kereta api, KAI Daop 1 Jakarta mengimbau calon penumpang untuk merencanakan perjalanan dengan baik serta mematuhi aturan demi keamanan dan kenyamanan.
**Benksu