Uritanet – Jakarta, 21 Januari 2025 PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta mengumumkan penambahan frekuensi perjalanan kereta api untuk Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025 yang akan mulai diterapkan pada 1 Februari 2025. Langkah ini diambil untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang terus meningkat terhadap moda transportasi kereta api.
Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, menyatakan bahwa penambahan ini mencakup empat kereta api jarak jauh (KAJJ) dan satu kereta api lokal.
“Penambahan perjalanan ini merupakan bentuk komitmen kami untuk memberikan pelayanan terbaik bagi pengguna jasa kereta api,” ujar Ixfan, Selasa (21/1).
Empat KAJJ dengan Frekuensi Lebih Banyak
Penambahan frekuensi berlaku pada empat KAJJ sebagai berikut:
1. KA Taksaka (Gambir – Yogyakarta PP):
Dari dua perjalanan menjadi tiga perjalanan.
KA Taksaka (46): Berangkat 07:45 WIB, tiba 13:50 WIB.
KA Taksaka (44): Berangkat 14:00 WIB, tiba 20:10 WIB.
KA Taksaka (48): Berangkat 21:20 WIB, tiba 03:30 WIB.
2. KA Argo Merbabu (Gambir – Semarang Tawang Bank Jateng PP):
Dari dua perjalanan menjadi tiga perjalanan.
KA Argo Merbabu (26): Berangkat 06:00 WIB, tiba 11:20 WIB.
KA Argo Merbabu (24): Berangkat 12:00 WIB, tiba 17:20 WIB.
KA Argo Merbabu (28): Berangkat 19:45 WIB, tiba 01:01 WIB.
3. KA Sawunggalih (Pasarsenen – Kutoarjo PP):
Dari dua perjalanan menjadi tiga perjalanan.
KA Sawunggalih (114): Berangkat 06:30 WIB, tiba 12:50 WIB.
KA Sawunggalih (112): Berangkat 13:15 WIB, tiba 19:15 WIB.
KA Sawunggalih (116): Berangkat 20:10 WIB, tiba 02:13 WIB.
4. KA Tawang Jaya Premium (Pasarsenen – Semarang Tawang Bank Jateng PP):
Dari satu perjalanan menjadi dua perjalanan.
KA Tawang Jaya Premium (178): Berangkat 06:45 WIB, tiba 12:53 WIB.
KA Tawang Jaya Premium (180): Berangkat 23:50 WIB, tiba 05:40 WIB.
KA Lokal Pangrango Juga Bertambah
Selain KAJJ, KA Lokal Pangrango yang melayani rute Bogor – Sukabumi PP juga mengalami penambahan frekuensi, dari enam menjadi delapan perjalanan harian, dengan masing-masing empat perjalanan dari Bogor dan Sukabumi.
Penerapan Teknologi Modern
Gapeka 2025 hadir dengan inovasi teknologi, seperti sistem monitoring perjalanan real-time dan layanan digital untuk mempermudah pemesanan tiket serta informasi perjalanan. Selain itu, tiket kereta api kini dapat dipesan hingga H-30 sebelum keberangkatan dan secara bertahap akan kembali menjadi H-45.
Imbauan kepada Masyarakat
PT KAI Daop 1 Jakarta mengimbau masyarakat untuk memperhatikan perubahan jadwal perjalanan. Informasi lebih lanjut terkait Gapeka 2025 dapat diakses melalui aplikasi KAI Access, situs resmi KAI, atau Contact Center KAI di 121.
“Kami berharap inovasi ini dapat meningkatkan kualitas perjalanan kereta api secara menyeluruh,” tutup Ixfan.
Dengan penambahan frekuensi perjalanan ini, KAI berkomitmen memberikan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman dan efisien bagi seluruh pelanggan.
**Benksu