Uritanet– Bogor, Pasangan pegolf Galven Green (Malaysia) dan Andree Harahap (Amatir, Indonesia) berhasil menyabet gelar juara dalam kategori beregu pada The Indonesia Pro-Am presented by Combiphar & Nomura 2024. Berlangsung di Gunung Geulis Country Club, mereka mencetak skor total 183 (-30) setelah memimpin di putaran akhir dengan skor 59. Kemenangan ini membawa mereka mengalahkan duet Filip Lundell (Swedia) dan Welly (Amatir), yang sempat unggul di klasemen setelah 36 hole, dengan selisih satu pukulan.
Gelar ini sekaligus menempatkan Galven dan Andree sebagai tim yang tak tertandingi dalam turnamen pro-am terbesar di Indonesia. Mereka berhak membawa pulang hadiah sebesar USD 5.500 dari total hadiah USD 25 ribu yang disediakan untuk tim Top 10.
“Turnamen tahun ini sangat luar biasa. Kami beruntung bisa memanfaatkan peluang yang ada,” kata Galven setelah penyerahan.
Di kategori individu, pegolf Thailand Tanapat Pichaikool tampil memukau dengan mencetak skor total 194 (-19) dari 54 hole, membawanya meraih gelar juara. Tanapat mengalahkan dua pesaing kuat, Filip Lundell dan Lion Park (Korea), setelah mencetak 10 birdie dalam putaran terakhir. Hasil ini menjadi kemenangan internasional pertama bagi Tanapat setelah menjadi pegolf profesional pada tahun 2020.
Sementara itu, Rory Hie, wakil Indonesia, juga berhasil mencatatkan prestasi gemilang dengan menempati posisi ketiga bersama Galven Green di kategori individu dengan skor total 200 (-13). Rory memecahkan rekor pribadinya di Gunung Geulis dengan catatan skor 65 (-6) di putaran terakhir, sekaligus memperbaiki pencapaiannya di edisi sebelumnya.
Turnamen The Indonesia Pro-Am presented by Combiphar & Nomura ini semakin mengukuhkan posisinya sebagai ajang kompetisi prestisius yang mempertemukan pegolf profesional dan amatir dalam suasana kompetitif dan edukatif. Menurut Michael Wanandi, President Director Combiphar, antusiasme para peserta tahun ini meningkat signifikan dibanding tahun sebelumnya, dan memberikan pengalaman berharga bagi para pegolf amatir untuk belajar dari rekan-rekan profesional mereka.
Tentang Combiphar
Combiphar, didirikan pada 1971, kini menjadi perusahaan terdepan di bidang consumer healthcare di Indonesia. Memproduksi lebih dari 90 produk berkualitas, seperti OBH Combi dan Insto, Combiphar juga telah melebarkan sayapnya ke pasar internasional, termasuk kawasan Asia Tenggara, Amerika Latin, hingga Australia dan New Zealand.
)**Benksu