Uritanet, Jakarta –
Tim Dosen Fakultas Ilmu Keperawatan (FIK) Universitas Indonesia (UI), menggelar edukasi kesehatan yang berfokus pada manfaat tidur yang cukup untuk menjaga kemampuan kognitif lanjut usia (lansia). Berlangsung di Puskesmas Kelurahan Penggilingan 2, Kelurahan Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur. Dari berbagai hal yang dapat menyebabkan penurunan aspek kognitif pada lansia, tidur yang berkualitas ternyata mampu menjaga kemampuan kognitif lansia.
Perlu diketahui, kemampuan kognitif atau yang dikenal sebagai kemampuan berpikir dan pusat memori merupakan aspek penting, yang akan mengalami penurunan seiring bertambahnya usia. Studi kasus menunjukkan penurunan kemampuan kognitif pada lansia biasanya ditandai dengan mudah lupa, penurunan konsentrasi, sulit mengingat waktu dan tempat, atau kesulitan mengucapkan atau menemukan kata yang tepat saat bicara.
Hal ini diteliti oleh tim Dosen dan mahasiswa FIK UI. Winda Eriska, sebagai penggagas kegiatan dan juga dosen FIK UI yang meneliti tentang fenomena tidur dan fungsi kognitif yan menjelaskan fenomena kualitas tidur yang kurang pada lansia nyata adanya. Dan kegiatan ini terselenggara dengan dukungan dana Direktorat Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat UI, dan dukungan kerja sama mitra Puskesmas dan pemerintah daerah setempat.
Selanjutnya Tim Peneliti kami mendapati sampel dari wilayah Cakung ini 54% nya mengalami masalah tidur dan 73%nya memiliki gangguan aspek kognitif. Keluhan yang dirasakan pun beragam mulai dari sulit tidur, banyak pikiran, tidur lebih singkat, tidak nyenyak karena penyakit dan lingkungan, terbangun untuk ke toilet, mengantuk di pagi hari.
Menurut Winda Eriska, penurunan kualitas tidur berhubungan dengan gangguan regenerasi sel saraf (neuron), penurunan neuron pada beberapa bagian otak yang juga berdampak pada memori.
“Padahal, lansia secara alamiah akan mengalami perubahan pada siklus tidurnya dan ini dapat mempengaruhi tidur yang berkualitas. Lansia perlu mengenali perubahan ini dan melakukan beberapa tindakan penyesuaian agar mampu mempertahankan kualitas tidurnya. Harapannya, ini bisa menjaga kemampuan kognitifnya,” ujarnya.
Winda menambahkan, “Perlu sekali edukasi kesehatan pada lansia karena hal-hal seperti ini kerap dianggap sepele”.
Pak Subagio, salah satu lansia yang hadir menyatakan ”kegiatan ini sangat dibutuhkan oleh kami ya, dan rasanya ini memotivasi kami”. Pak Subagio merupakan salah satu dari responden penelitian lansia yang mengeluhkan juga adanya penurunan kemampuan mengingat di usianya yang semakin bertambah.
Secara tepatnya kegiatan edukasi kesehatan ini diinisiasi dan berkoordinasi dengan Puskesmas Kelurahan Penggilingan 2 dan Perangkat Wilayah Kelurahan Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur.
Lebih jauh, Rama Yasi Sirait Amd.Kep., selaku Penanggung Jawab Program Lansia Puskesmas Kelurahan Penggilingan 2 menyambut baik kegiatan ini, ”Kegiatan untuk lansia memang telah rutin dilakukan tiap bulan di wilayah melalui Posbindu Lansia. Adanya kerjasama dengan mahasiswa FIK UI ini sangat baik karena tentunya menguatkan agar lansia tetap produktif di usia tuanya”.
Sementara Muhammad Yunus, Ketua RT.009/RW.002 mengungkapkan harapannya, “Agar kegiatan yang baik ini, dan ilmu yang diajarkan kepada lansia di wilayah kami dapat diterapkan dengan baik sehari-harinya agar lansia tetap sehat dan masa tuanya bahagia”.
Kegiatan edukasi Tim dari FIK UI menggelar rangkaian edukasi tentang kualitas tidur, kiat menjaga aspek kognitif, serta mengajarkan cara penjadwalan rutin kebiasaan baik yang menunjang tidur efektif di usia lanjut ini diintegrasikan dengan kegiatan Posbindu Lansia yang diawali dengan senam lansia dan skrining kesehatan, serta pemaparan materi penyuluhan oleh Puskesmas.
Masyarakat yang hadir pun dalam kegiatan ini terdiri dari Kader Kesehatan, Pengurus RT.009/RW.002 Kelurahan Penggilingan, serta lebih dari dua puluh lansia serta pelaku rawatnya. Sementara tim dari FIK UI melibatkan Dosen, Mahasiswa Reguler dan juga tim Nursing First Aid (NuFA FIK UI).
Keseluruhan rangkaian kegiatan ini merupakan bagian dari kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (Pengmas) dengan tajuk ” Tidur Sehat, Akal Cerdas: Upaya Menjaga Kognitif dan Tidur Berkualitas pada Lansia di Kota Jakarta Timur”.
)**Ratna/ Nawasanga