Icha Yang :  Senang Lagu Mandarin, Senang Nada Tinggi, Bisa Di Ulik Ulik

Uritanet, Jakarta – 

Menemuinya di sebuah gelaran musik di kawasan PIK 2 Jakarta Utara, Icha Yang tampil bersama Posan Tobing serta sejumlah musisi lainnya. Nampak anggun dengan gaun bercorak burung merak dengan Kilauan cahaya yang membuat mata terpana (24/10).

Yup…, Icha Yang tampil memukau sejumlah pengunjung kafe di PIK 2 yang baru dibuka tersebut. Dimana Icha Yang tampil prima dengan lagu lagu mandarin yang dibawakannya berhasil mengajak sejumlah pengunjung untuk menyenandungkan bersama.

“Semoga apa yang saya suguhkan di kafe Tang & Ruth, Peak 2 Batavia, bisa menghibur banyak orang. Dan kafe – nya pun nantinya terus bertambah ramai. Mudah-mudahan berjalan dengan lancar dan baik,” ujar Icha Yang usai show.

Total ada sepuluh lagu Mandarin yang dibawakannya, disamping ada lagi Indo oknesia yang di Mandarinkan juga. Dengan durasi show lebih dari satu jam pertunjukkan. Lagu Mandarin yang dibawakannya ada yang melow, juga ada yang sedikit nge-beat. Boleh dibilang, lagu Mandarin yang dibawakan Icha Yang, rata-rata membuat suasana pengunjung hype.

Baca Juga :  “Cukup Dua Kali” Mengusung Konsep Pop Mellow Era 90-an, Jadi Tantangan Amour

Diakui, Icha Yang, hampir di setiap show-nya, dirinya perlu persiapan untuk latihan lagu-lagu mandarin yang akan dibawakannya. Jadi apapun shownya Ica pasti latihan. Sehingga meskipun Ica sudah hafal, sudah bisa, sudah lumayan lancar, tapi tetap Ica latihan terus.

Icha Yang pun mengakui bahwa membawakan lagu Mandarin itu tidak mudah, lantaran baginya nada di lagu Mandarin, butuh effort. Disamping bagi Icha Yang di lagu Mandarin dirinya nggak bisa pakai nada yang rendah. Kalau pakai nada rendah, Ica gak enak nyanyinya.


Tapi kalau pakai nada yang tinggi, tingkat kesulitannya harus diulik-ulik terus, ungkapnya usai show.

Baca Juga :  Julia Robex Yakini Kembali Awali Meniti Kariernya di Negeri Tulip

Namun demikian, diakhir perbincangan Icha Yang berharap bisa membuat lagu berbahasa Mandarin. Mudah-mudahan aja bisa pinter nanti. Yang penting bisa bicara dulu, baru kalau Ica udah bisa komunikasi Baru Ica bisa bikin lagunya.

Icha Yang menyukai lagu Mandarin karena dari dulu memang sudah suka. Kalau putar lagu Mandarin biar tidurnya bisa nyenyak. Terus mulai deh mempelajarinya 2-3 lagu, terus lama-lama menjadi suatu kegiatan yang menjadi rutinitas. Akhirnya sekarang mulai berkegiatan dengan banyak membawakan lagu lagu Mandarin, tutupnya.

)**Egi

Share Article :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *