Tri Adhianto Peringatkan Tegas Perangkat Daerah Yang Mangkrak dalam Proyek Pembangunan

Uritanet, – “Ini udah tanggal 28 Desember, kok masih belum selesai? Diselesaikan dong! Terus bikin polder air yang memang benar-benar bisa menahan air, jangan asal bikin yang tinggi, tapi strukturnya gak sesuai, jadi bisa benar-benar menahan banjir, percuma kalau kokoh dan tinggi tapi strukturnya salah … yaaa tidak akan mencegah banjir kalau begitu,” tegas Tri.

Pada intinya, monitoring langsung Tri Adhianto hari ini ke wilayah Bantargebang untuk memastikan langsung semua pembangunan untuk kemajuan Kota Bekasi dan kesejahteraan masyarakat benar-benar dikerjakan dan hasilnya pun bisa optimal dan maksimal dirasakan masyarakat.

“Hari ini saya pastikan langsung pembangunan di wilayah Bantargebang benar-benar dikerjakan dan dijalankan, walaupun memang masih ada yang belum selesai, tapi saya yakin jika pengelolaannya baik, pembangunan akan segera selesai dan manfaatnya dapat dirasakan oleh warga masyarakat,” ujar Tri.

Jelang akhir tahun 2022, Tri Adhianto, Plt. Wali Kota Bekasi, melakukan monitoring langsung ke wilayah Kecamatan Bantargebang, dan masih mendapati adanya pembangunan yang belum terselesaikan (28/12). Dengan mengendarai Sepeda Motor-nya, Tri Adhianto berkeliling wilayah Kecamatan Bantargebang didampingi Asisten Daerah 2, Kepala Bappelitbangda, Kepala Dinas BMSDA, Plt. Kepala Disperkimtan, Plt. Inspektur Daerah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kepala Dinas Pendidikan serta tentunya Camat Bantargebang.

Baca Juga :  Milad Ke -42 Bamus Betawi, Ketua Umum Riano P.Ahmad Ingatkan Bamus Betawi Berdasarkan “Legalitas Bukan Main Otot”

Ada beberapa proses pembangunan yang paling menyita perhatian Tri Adhianto adalah pembangunan Polder Air di Kelurahan Cikiwul dan Kelurahan Ciketing Udik dimana sampai dengan (28/12) masih belum selesai, padahal pembangunan tersebut seharusnya sudah rampung akhir tahun. Bahkan Tri juga mengevaluasi terhadap bentuk atau desain pembangunannya.

Hadir pula, beberapa pejabat yang dari DBMSDA yang menangani pekerjaan ini dan memberikan jawaban mengapa sampai saat ini belum selesai, dan memang akan terus dimaksimalkan mengingat kendala cuaca akhir-akhir ini pun tidak mendukung.

“Pembangunan polder air yang belum selesai juga sedikit banyak terkendala cuaca yang belakangan ini sering hujan dan tentunya pembangunan akan terus dimaksimalkan dengan memperhatikan struktur atau kontur tanah sekitar dan dengan pekerjaan yang maksimal dan berhati-hati, polder air ini bisa menjadi salah satu cara mencegah banjir,” ujarnya.

Selain memonitoring pembangunan polder air, Tri Adhianto pun juga mengunjung sekolah-sekolah di wilayah Bantargebang yang sedang dibangun penambahan gedung untuk ruangan belajar, sehingga peserta didik akan mendapatkan sarana prasarana yang lebih baik sebelumnya.

Baca Juga :  TIKI Dinobatkan sebagai Salah Satu Brand Logistik Paling Populer di Indonesia pada Ajang Jawa Pos 7 Most Popular Brand of the Year 2024

Namun, sama dengan pembangunan polder air, pembangunan gedung baru di SDN Bantargebang V dan SDN Sumur Batu II masih belum terselesaikan, dan ini juga menyita perhatian Tri Adhianto karena targetnya di setelah peserta didik selesai libur sekolah, bisa sudah selesai.

“Usahakan saat anak-anak masuk nanti, kelas-kelas baru ini sudah bisa dipakai, dan ingat pastikan keamanan gedungnya juga diperhatikan, buat gedung kelas yang kokoh dan aman untuk anak-anak, lalu ruang guru juga rapihkan agar lebih lega dan tidak terlalu banyak barang, sehingga bekerja pun jadi lebih nyaman,” tutur Tri.

Terkait pembangunan sekolah, Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi, UU Saeful Mikdar, mengatakan, “Semua dibangun tentunya dengan mengutamakan keamanan atau safety -nya untuk digunakan nanti saat kegiatan belajar mengajar, dan mengingat mumpung anak-anak masih libur, jadi bisa lebih dimaksimalkan pembangunannya,” ucap Uu.

Sedangkan terkait pembangunan polder air, Tri pun juga menambahkan idenya bahwa “di sekitaran polder air ini bisa juga dijadikan taman atau perluasan joging track, sehingga warga masyarakat bisa datang menikmati pemandangan sekaligus berolahraga, jadi pemanfaatannya pun bisa lebih maksimal,” tutup Tri.

)***Gono Saputra

Share Article :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *